Bupati Bengkulu Utara Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19

ARGA MAKMUR, bengkuluekspress.com - Hari pertama pelaksanaan vaksin Covid-19 jenis Sinovac di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) berjalan dengan lancar. Dimana dalam vaksinasi tersebut, Bupati BU Ir H Mian serta Unsur Forkopimda, tokoh agama serta tokoh masyarakat menjadi orang pertama dilakukan peyuntikan vaksin covid-19 ini. Sebelum divaksin para peserta diwajibkan untuk dicek kesehatan terlebih dahulu. Kegiatan perdana ini digelar di halaman RSUD Arga Makmur. Bupati BU, Ir H Mian usai divaksin mengaku, bahwa dirinya bangga menjadi orang pertama yang divaksin.

Menurutnya, proses vaksinasi harus dijalani dan bukan dihindari. Sebab demi menekan penyebaran angka kasus Covid-19. Maka dari itu masyarakat tidak perlu khawatir bila divaksinasi dan jangan percaya dengan berita-berita bohong. \"Saat disuntik rasanya seperti digigit semut biasa. Alhamdulillah sebagai kepala daerah jadi yang pertama di vaksin menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi saya,\"kata Mian.

Sementara itu, Direktur RSUD Arga Makmur, dr Jasmen Silitonga SpKK MKes selaku panitia pelaksana dalam penyuntikan vaksinasi perdana tersebut menuturkan, bahwa dalam pelaksanaan vaksinasi perdana ini diikuti sebanyak 21 orang dari berbagai kalangan. Dimana dari hasil vaksinasi tersebut, 21 peserta yang terdaftar 30 persen diantaranya mengalami tensi tinggi saat dilakukan pemeriksaan kesehatan. Sehingga pelaksanaan vaksin terpaksa ditunda. \"Seperti Sekda, Kajari dan tokoh agama saat dilakukan pemeriksaan kesehtan tensinya tinggi, terpaksa ditunda beberapa menit, namun setelah dicek kembali kondisinya sama. Kemungkinan besok mereka akan kembali melakukan vaksinasi begitu jiga dengan Wakil Bupati yang tak sempat hadir dikarenakan mengahdiri agenda Musrenbancam di Ketahun,\"ungkap Jasmen.

Jasmen menambahkan, bahwa pelaksanaan vaksinasi ini akan berlangsung hingga 9 Februari mendatang. Dimana untuk di Kabupaten BU menerima sebanyak 3.720 vial vaksin yang diperuntukan kepada 1.860 orang, terdiri dari 1.697 orang tenaga kesehatan yang datanya telah terverifikasi secara online dan 163 orang untuk pejabat publik dan tokoh masyarakat dilingkup Pemkab BU. \"Hari ini pertama ini khusus untuk para pejabat publik saja, besok baru untuk para tenaga kesehatan kita,\" tandasnya.(127)

Sumber: