Dijemur Burung Raib

Dijemur Burung Raib

\"pencuriBENGKULU, BE - Para pencuri spesialis burung peliharaan kembali beraksi di Kota Bengkulu. Kali ini yang menjadi korbannya Sitra Marwan (27) PNS kabupaten Bengkulu Utara,  yang tinggal di Jalan Budi Utomo kelurahan Beringin Raya.

Data terhimpun pencurian burung berkicau milik korban itu terjadi pada sabtu (24/2) sekitar pukul 15.30 WIB. Burung itu dicuri saat dijemur oleh pemilknya. Burung itu dijemur di teras rumah korban. Akibatnya korban mengalami kerugian sekitar Rp 2,8 juta. Korban yang tak terima burung kesayangannya jenis Burung Murai Batu itu hilang, lalu  sehingga melapor ke Mapolres Bengkulu.

Ketika dikonfirmasi Kapolres Bengkulu AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, M membenarkan adanya laporan itu. Dikatakan Kapolres kasus seperti itu semestinya tidak perlu terjadi jika pemilik burung tidak lengah. Selain itu, faktor lingkungan yang sepi juga menyebabkan pencurian burung itu terjadi.

Maling Gasak Blackberry Selain pencurian burung, pembobolan rumah juga terjadi. Dini hari kemarin sekitar pukul 03.30 WIB, rumah Dodi Irawan (25), Warga Jalan Gandaria Nomor 8 RT 22 Kelurahan Panorama yang dibobol.

Data terhimpun, peristiwa ini terjadi ketika korban masih terlelap tidur di rumahnya. Pelaku masuk ke rumah korban dengan cara merusak pintu depan rumah.

Diduga pelaku menjebol pintu rumah itu dengan menggunakan linggis. Alat bukti itu ditemukan tak jauh dari pintu tersebut. Saat beraksi pencuri menimbulkan suara berisik, hingga korban pun terbangun. Sayangnya pelaku menyadari ulahnya ketahuan, hingga pelaku langsung melarikan diri. Korban sebenarnya sempat mengejar pelaku dan beteriak maling agar didengar tetangga sekitar.

Namun pelaku kabur begitu cepat, hingga korban tak berhasil menanhkapnya. Korban lalu kembali ke rumahnya. Naas bagi korban sebelum melarikan diri itu, ternyata pelaku sudah sempat mengambil 2 handphone milik korban, Blackberry type 9220 dan Maxtron type. Akibatnya, korban mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.

Kapolres Bengkulu AKBP H Joko Suprayitno SIK SST melalui Kapolsek Gading Cempaka AKP Mayndra Eka Wardhana SIK SH MH membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, saat ini pelaku masih dalam penyelidikan. \"Dari kesaksian pelapor, kita sudah mengetahui ciri-ciri pelaku,\" ungkap Mayndra. (009/Cw4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: