SHU Koperasi di Mukomuko Capai Puluhan Miliar

MUKOMUKO, bengkuluekspress.com – Keberadaan koperasi di Kabupaten Mukomuko di nilai sehat. Ini dibuktikan Sisa Hasil Usaha (SHU) sejumlah koperasi mencapai miliaran rupiah.

“Dari pendataan, SHU koperasi di daerah ini untuk keseluruhan sementara mencapai Rp 57 miliar lebih,” ungkap Kadisperindagkop dan UKM Kabupaten Mukomuko, H Herlian melalui Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Hafni Diana didampingi Koordinator Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) Mukomuko Kementerian Koperasi dan UKM, Andi Faisal Hadianto.

Menurutnya koperasi di Mukomuko sebanyak 183 unit. Terdiri 16 koperasi simpan pinjam (KSP), 169 unit simpan pinjam (USP), 59 unit koperasi berjenis produsen, lima unit berjenis konsumen dan dua unit koperasi berjenis pemasaran. Namun, dari 183 unit koperasi itu, hanya sebanyak 126 koperasi yang terdata masih aktif. Sedangkan 57 unit lainnya, dipastikan sudah tidak aktif hingga akhir Juni 2020.

Koperasi yang masih aktif menurut jenisnya, 16 unit KSP, 113 unit USP, 59 unit produsen, tiga unit konsumen dan dua unit koperasi pemasaran. Dan untuk yang tidak aktif, terbanyak koperasi berjenis USP mencapai 56 unit. Ia juga menyampaikan, walaupun sudah ada ratusan unit koperasi di Mukomuko.

Namun yang sudah memiliki nomor induk koperasi (NIK), baru 43 unit koperasi. Sedangkan modal usaha aktif yang berputar di sejumlah koperasi, mencapai Rp 906,9 juta. Dengan aset koperasi sampai Rp 1,5 miliar lebih.  Untuk modal koperasi, khusus modal sendiri, nilainya sampai Rp 585,9 juta. Sedangkan modal dari luar yang masuk ke koperasi, tercatat sebesar Rp 1 miliar lebih. Ini tersebar di 175 unit koperasi.

“Jika di totalkan dana yang dikelola koperasi, ada yang sudah mencapai Rp 10 miliar lebih. Sampai saat ini, koperasi terbesar di Mukomuko, Koperasi Karyawan (Kopkar) PT Agro Muko dan PT Daria Dharma Pratama (DDP). Kalau koperasi berprestasi, masih dipegang Koperasi Karya Tani di Desa Wonosobo Kecamatan Penarik, Kopkar Sejahtera PT DDP dan Koperasi Berkah Saka di Kecamatan Air Rami,” bebernya. (budi)

Sumber: