SMAN 1 Kota Bengkulu Sebar Angket Belajar Tatap Muka

BENGKULU, BE - Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh SMAN 1 Kota Bengkulu, kurang efektif. Menindaklanjutinya, sekolah ini mulai menggelar kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka. Untuk memastikan proses KBM berlangsung dengan baik, sekolah terlebih dulu menyebarkan angket penilaian dan persetujuan pembelajaran tatap muka. Wakil Kepala Bidang Kurikulum Anita MPd kepada BE membenarkan, SMAN 1 telah menyebarkan angket sebagai surat pernyataan orang tua memperbolehkan belajar tatap muka. \"Surat pernyataan ini hanya untuk siswa/siswi kelas 12 saja. Selebihnya tetap belajar daring dan belajar melalui tugas bagi siswa/siswi yang offline,\" katanya. Dalam surat pernyataan tersebut ada dua kesepakatan. Pertama, orang tua mengizinkan anaknya  mengikuti kegiatan konseling tatap muka sesuai jadwal sekolah. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kedua, orang tua tidak akan menuntut apapun kepada sekolah jika terjadi sesuatu terkait dengan penularan pandemi covid-19 terhadap siswa. Siswa wajib membawa angket/surat pernyataan itu saat  ke sekolah dan menyerahkannya pada petugas saat tiba  dekat pintu kedatangan. Sekolah melarang siswa masuk sekolah bagi yang tidak membawa surat pernyataan. Walau ada pembelajaran tatap muka namun tetap mengedepankan protokol kesehatan, para siswa yang datang pun terjadwal. \"Tidak semua siswa hadir, melainkan hanya untuk beberapa mata pelajaran saja seperti matematika dan mata pelajaran yang melibatkan praktek dilaboratorium,\" bebernya. Sementara itu, banyaknya siswa/siswi yang hadir ke sekolah bukan seluruhnya melaksanakan pembelajaran tatap muka. Sebagian siswa datang ke sekolah dengan menggunakan seragam untuk mengurus administrasi beasiswa Program Indonesia Pintar yang baru-baru ini telah cair.  (247)  

Sumber: