Pengantin Baru Tewas Tersengat Listrik di Kaur

TANJUNG KEMUNING, bengkuluekspress.com - Seorang petani bernama Apip Saputra (20), warga Desa Benteng Harapan Kabupaten Kaur tewas akibat tersengat listrik. Korban yang belum lama menikah ini tewas setelah tersengat listrik saat memanen buah sawit didepan rumah kakak iparnya di desa Pelajaran 1 Kecamatan Tanjung Kemuning, Sabtu (8/8).

“Sebelum kejadian itu korban panen sawit didepan rumah kakaknya desa Pelajaran, tapi pipa besi untuk panen sawit itu mengenai kabel diatas pohon dan membuat korban tersengat aliran listrik,” kata Kades Desa Pelajaran 1 Siswondo Arman, kemarin (9/8).

Data terhimpun BE, peristiwa naas yang dialami korban ini terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Kejadian itu bermula dari korban pada saat itu membantu kakak iparnya panen sawit di desa Pelajaran 1. Nah pada saat korban memanen sawit didekat listrik, saat itu enggrek (alat panen sawit) korban yang terbuat dari besi sepanjang 6 meter itu menyentuh kabel kabel listrik tenggangan tinggi dan sontak membuat korban terkejut terkena setrum listrik yang mengalir sampai ke tangannya hingga korban pingsan. Melihat korban tergeletak itu, keluarga korban langsung membawa korban ke RSUD Kaur, namun sayang nyawa korban tidak bisa diselamatkan.

“Waktu itu korban sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi karena luka parah nyawa korban tidak bisa diselamatkan lagi,” terangnya.

Sementara itu, Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Puji Prayitno S IK MH melalui Kapolsek Tanjung Kemuning,IPTU Rabnus Supandri S Sos membenarkan jika ada warga Desa Benteng Harapan yang meninggal akibat tersengat listrik saat memanen buah sawit di desa Pelajaran 1 Kecamatan Tanjung Kemuning. Menurut Kapolsek ini murni kecelakaan kerja.

“Korban murni meninggal karena kesetrum listrik, dan dari kejadian itu korban mengalami luka bakar pada tangan. Untuk jenaza korban sudah dimakamkan pihak keluarga di desa Benteng harapan,”jelas Kapolsek. (irul)

Sumber: