Rusli Yakub Maju Pilbup Seluma

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Salah satu tokoh masyarakat, H. Rusli Yakub, SH, MH berencana untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Seluma pada Pilkada serentak 2020 mendatang. Majunya pria yang diketahui juga mejabat sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Seluma ini, semata-mata hanya untuk mengabdikan diri pada tanah kelahirannya.

Menurutnya, persiapan untuk menghadapi Pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Seluma, saat ini tentu saja belum secara terorganisir dilakukannya. \"Hanya saja saya sudah menjalin komunikasi. Seperti pada sejumlah pakar untuk meminta masukan dan saran, keluarga, kawan-kawan baik, dan juga pada kawan-kawan Partai Politik (Parpol),\" ungkap Rusli, kepada BE, kemarin (4/7).

Dalam komunikasi, lanjut Rusli, Iapun belum mengarah maju dalam Pilkada sebagai Calon Bupati (Cabup) ataupun Calon Wakil Bupati (Cawabup) di Kabupaten Seluma. \"Tapi yang jelas saat komunikasi yang dimaksud, saya sudah menyampaikan niatan saya maju dalam Pilkada itu semata-mata ingin mengabdi di Kabupaten Seluma, yang merupakan daerah kelahiran saya,\" terangnya.

Sebaliknya, untuk sekedar mencari pekerjaan atau rutinitas setelah pensiun dari dunia birokrasi, tentu saja tidak benar. Karena sejak awal, niatan dirinya untuk maju hanya ingin mengabdikan diri. “Sayapun berani berkomitmen untuk memajukan dan membangun Kabupaten Seluma,\" tegas Rusli.

Nama Rusli Yakub yang sempat mencuat sebagai salah satu kandidat Calon Wakil Gubernur (Cawagub) mendampingi Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah disisa waktu jabatan itu menambahkan, sebenarnya setelah pensiun, Ia ditawari sejumlah pekerjaan oleh rekan-rekannya di Jawa. Karena rekan-rekannya sempat heran kenapa dirinya terjun ke dunia politik di Bengkulu.

\"Tapi setelah saya jelaskan alasannya, yakni ingin mengabdikan diri pada daerah kelahiran, rekan-rekan sayapun bisa menerima,\" tutur Rusli.

Sebelum memutuskan pulang untuk mengabdikan diri terhadap daerah kelahiran, Iapun menerima banyak saran dan masukan. Salah satunya untuk meju melalui jalur partai politik (parpol).  \"Mengikuti Pileg lalu, merupakan pengalaman politik pertama. Tentu saja itu dijadikan pelajaran, yang tentunya menjadi bekal bagi saya. Untuk maju Pilkada, saya tetap mengutamakan lewat jalur Parpol,\" tutupnya. (151)

Sumber: