Perbankan Keluhkan Perizinan

BENGKULU, BE - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar pertemuan dengan perbankan di Bengkulu, kemarin. Pertemuan ini dilakukan di ruang kerja walikota yang dihadiri para pimpinan perbankan di Bengkulu yang tergabung dalam Badan Musyarawarah Perbankan Daerah (BMPD).

Pemimpin Bank Indonesia Perwakilan Bengkulu,  Yuwono dalam pertemuan itu mengatakan pada prinsipnya pihaknya sangat mendukung pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota Bengkulu.

“Kami berharap objek wisata Pantai Panjang ke depan disiapkan suatu tempat atau hamparan yang di dalamnya terdapat penyatuan tempat kapling promosi yang dapat digunakan oleh pihak bank. Seperti pondok, tempat duduk, atau ruang agar perbankan bisa mempromosikan suatu iklan perbankan dilokasi objek wisata tersebut,” kata Yuwono.

Disisi lain, untuk menumbuhkembangkan usaha rakyat, Bank BRI Bengkulu telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR)  untuk mempermudah pengusaha kecil berkembang tanpa menyertakan jaminan.

\"KUR ini sangat membantu masyarakat kecil dalam berusaha,\" kata Kepala Bank BRI Bengkulu, Syahrul. Tidak hanya masalah pembngunan objek wisata Pantai Panjang, pihak perbankan juga mengusulkan agar kawasan pengembangan pembangunan Pasar Barukoto dan Pasar Percontohan Nasional (PPN) Panorama dapat dipercepat karena sangat berpengaruh kepada pedagang dan perkembangan perekonomian di Kota Bengkulu.

Selain itu,  pihak perbankan juga menyinggung soal  proses perizinan yang mungkin sangat lambat agar dapat dipercepat dan transparan. Karena lamanya waktu untuk mendapatkan izin juga sebuah kendala bagi pihak pernakan dalam memberikan  bantuannya kepada masyarakat yang membutuhkannya.

Menanggapi hal tersebut, Walikota Bengkulu Helmi Hasan meyampaikan apresiasinya kepada pihak perbankan yang ingin ikut andil dalam pembangunan di Kota Bengkulu. Walikota juga mengajak agar pihak perbankan di Bengkulu saling bersinergi.

“Mengenai kebijakan ke depan akan kita buat kebijakan yang saling menguntungkan, untuk itu mari kita bersinergi untuk menciptakan masyarakat yang cinta dan senang berhubungan dengan perbankan, sehingga diharapkan perbankan dapat semakin memberikan perhatian lebih kepada masyarakat kota Bengkulu,\" pintanya.

Sementara itu, terkait proses perizinan, Walikota mengatakan akan berkoordinasi kepada BPPT agar dalam waktu dekat segera dilakukan simulasi proses pembuatan hingga penerbitan perizinan. Walikota juga menawarkan kepada pihak perbankan untuk ikut membantu memperindah wajah kota Bengkulu seperti  memperbaiki trotoar dan tong sampah berlogo perbankan.

Hadir dalam acara tersebut, wakil walikota, Sekretaris Daerah, Assisten I, Assisten II, Kepala BPPT, Kadis DPPKA, Kabag Perekonomian, pimpinan BI, BRI, BRI Syariah, BNI, BNI Syariah, Mandiri, Mandiri Syariah, BTPN, BTN, dan Bank Bengkulu.(400)

Sumber: