Stop Kekerasan Perempuan dan Anak
Desa Senali Galakkan Sosialisasi
ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Maraknya kekerasan terhadap perempuan dan anak membuat perangkat Desa Senali Kecamatan Arga Makmur, Bengkulu Utara menggalakkan sosialisasi perlindungan terhadap perempuan dan anak. Hal ini telah dilakukan sejak 2018 lalu melalui dana ADD/DD dengan melibatkan pihak Polres Bengkulu Utara dan Dinas Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bengkulu Utara.
\"Ya sosialisasi ini terus dilakukan berdasarkan musyawarah kami di desa, karena dirasa masih kurangnya pengetahuan dari warga sendiri terhadap cara mengantisipasi pelecehan dan menekan jumlah kekerasan di lingkungan sekitar,\" kata Sekretaris Desa Senali, Meni Surono.
Selain itu, pihak desa juga melihat dari pola didik orang tua terhadap anaknya masih tergolong kurang, terutama kontrol terhadap anak-anaknya. \"Melihat dari pola didik orang tua, maka kami terus lakukan sosialisasi ini. Demi menciptakan keadaan desa yang aman terhadap kekerasan perempuan dan anak, dalam ADD/DD TA 2019 ini Pemdes juga telah menganggarkan kembali untuk sosialisasi ini,\" terangnya.
DPPPA Kabupaten Bengkulu Utara pun mendukung penuh kegiatan sosialisasi ini, sebagai aksi desa dalam menekan jumlah kekerasan terhadap perempuan dan anak Kabupaten Bengkulu Utara. \"Kita sangat mendukung sekali apa yang telah dilakukan oleh pihak desa tersebut,\" ungkap Kabid Data dan Informasi Gender dan Anak DPPPA, Budiman, SPd MPd.
Budiman juga menuturkan, perlunya sosialisasi seperti ini digalakkan, karena masih minimnya pengetahuan dan kontrol orang tua kepada anak yang tidak hanya terjadi di desa, bahkan di kota. Hal tersebut perlu diubah, dengan adanya sosialisasi dan materi yang diberikan, masyarakat bisa tahu cara mengatasi serta menghindari hal yang dapat mengarah kepada kekerasan atau pelecehan. Dimana perempuan dan anak menjadi sasaran utama, dalam kebanyakan kasus saat ini terjadi.
\"Ini perlu digalakan, bukan hanya Desa Senali saja, tetapi seluruh desa yang ada, karena masih minimnya pengetahuan dan kontrol orang tua kepada anak yang tidak hanya terjadi di desa, bahkan di kota,\" tandasnya.(127)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: