Sapi Liar Rawan Diserang Jembrana

MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Kabar penting bagi masyarakat, khususnya pemilik hewan ternak sapi. Pasalnya, sapi yang dilepasliarkan paling rawan diserang penyakit jembrana.

Demikian disampaikan Plt Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Mukomuko, Heri Prastyono melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Warsiman. Menurutnya, sapi yang dilepasliarkan dan terserang wabah jembrana, dikarenakan tidak pernah disuntik vaksin anti jembrana.

“Jika sapi diliarkan, petugas tidak bisa memberikan vaksin,”bebernya.

Ia juga menyampaikan, sebanyak 73 ekor sapi yang mati akibat jembrana rata-rata yang diliarkan oleh pemiliknya. Pemilik ternak diingatkan untuk dapat merawat dengan baik. Selain itu, juga menjaga kebersihan kandang dan jangan diliarkan. Jika kebiasaan buruk masih dilakukan, tidak menutup kemungkinan kasus jembrana di daerah ini akan terus bertambah.

“Harapan kita tidak ada lagi sapi mati akibat serangan penyakit tersebut. Begitu juga jika ada wabah jembrana kembali menyerang pada ternak milik warga, pihaknya meminta segera dapat melaporkan ke OPD maupun ke petugas kesehatan hewan terdekat,”ujarnya.

Adanya laporan, upaya pencegahan akan segera dilakukan dan akan langsung diberikan vaksin.Diketahui sebanyak 73 ekor sapi milik warga mati akibat serangan wabah jembrana sejak Januari hingga Maret 2019.(900)

Sumber: