Fasilitas Minim, Sampah Menumpuk

KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Fasilitas dan armada pengangkut sampah masih kurang disebut jadi penyebab permasalahan penumpukan sampah. Kurangnya peralatan yang dibutuhkan membuat petugas kebersihan belum bisa mengatasi permasalahan sampah yang menjadi keluhan masyarakat sejak tiga tahun terakhir.

Kadis Lingkungan Hidup Kebersihan Pertamanan (LHKP) Kepahiang, Muhktar Yatib SPd melalui Sekdis DLH, Teddy Adeba ST didampingi oleh Kabid Kebersihan Ariantomi SE mengatakan, keterbatasan fasilitas ini membuat penanganan sampah menjadi kendala bagi pihaknya.

\"Saat ini armada pengangkut sampah yang kita miliki hanya 5 unit, sedangkan kapasitas sampah di Kabupaten Kepahiang perharinya mencapai 8 rit, bahkan bisa berlebih,\" tutur Teddy.

Selain armada pengangkut sampah, menurutnya keluhan yang kerap kali dilayangkan oleh sejumlah masyarakat kaitan sampah yang masih berserakan lantaran fasilitas baik bak sampah dan juga Tempat Pembuangan Sementara (TPS) masih sangat minim.

\"Tahun sebelumnya dan tahun ini tak ada pengadaan kotak sampah pun demikian kaitan pengadaan TPS,\" terangnya.

Kaitan wilayah, Teddy juga tak menampik, jika armada pengangkut sampah hanya mengangkut sampah di 3 lokasi kecamatan.  \"Belum seluruh kecamatan, baru Kecamatan Ujan Mas, Merigi, dan Kepahiang. Kita masih berupaya untuk memperluas jangkauan wilayah apabila armada kita memenuhi,\" sampainya.

Ia juga mrnambahkan, untuk armada pengangkut sampah pihaknya telah berupaya mengusulkan penambahan armada, dan dipastikan tahun 2019 ini akan mendapatkan tambahan mobil pengangkut sampah.  \"Dari dana DAK kita mendapatkan bantuan 2 unit mobil dump truk, nantinya akan digunakan sebagai armada tambahan. Untuk realisasinya masih menunggu Purchase Order (PO) atau spek, diperkirakan pertengahan tahun sudah bisa beroperasi,\" terang Teddy.(320)

Sumber: