Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk Serentak

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan (BS), M Redhwan Arif S Sos MPH mengatakan, saat ini sudah banyak warga Bengkulu Selatan yang terserang penyakit demam berdarah dengue (DBD). Oleh karena itu, untuk mencegah semakin banyak warga terserang penyakit DBD, dirinya mengerukan adanya gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara serentak.

“ Gerakan PSN ini sudah saya sampaikan ke setiap kecamatan,” katanya.

Redhwan mengatakan, awal tahun 2019 ini sudah 22 warga Bengkulu Selatan terserang penyakit DBD. Bahkan pihaknya sudah rutin menggelar fogging di daerah-daerah yang terserang DBD tersebut. Hanya saja, sambung Fogging bukan cara terbaik untuk mengantipasi penyakit DBD. Namun cara yang ampuh dengan gerakan PSN.

“ Untuk waktu pelaksanaan nanti, kita koordinasikan, namun kami upayakan serentak se Bengkulu Selatan,” ujarnya.

Redhwan menjelaskan, daerah di Bengkulu Selatan yang rawan terserang DBD yakni 3 Kecamatan. Ke-3 Kecamatan tersebut Kecamatan Kota Manna, Pasar Manna dan Manna. Untuk itu, ke-3 kecamatan ini wajib melakukan gerakan PSN. Sehingga tidak ada lagi sarang nyamuk.

Gerakan PSN dengan melakukan kebersihan lingkungan dengan membakar semua sampah, serta mengeringkan saluran air, agar tidak lagi digenangi air. Sebab nyamuk-nyamuk selalu bersarang di lingkungan yang kotor dan becek. “ Semua warga harus berkomitmen ikut program PSN, agar ke depan tidak ada lagi warga terserang DBD,” tandas Redhwan. (369)

Sumber: