Truk CPO Terjun ke Bawah Jembatan

MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress– Satu unit mobil truk CPO nopol BA 9208 AU yang di kendarai Nasrul (58), warga Lubuk Begalung Provinsi Sumatera Barat, terjun ke bawah jembatan darurat di jalan lintas barat (Jalinbar) antara Kecamatan Kota Mukomuko dan Kecamatan Air Dikit.

Jembatan tersebut sejak tahun 2018 lalu tengah ada pengerjaan proyek pemerintah pusat untuk membangun jembatan permanen. Peristiwa yang terjadi Kamis malam sekitar pukul 21.15 WIB itu, tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka-luka.

Hanya saja, jalan lintas sempat terjadi antrian. Diduga sopir yang mengendarai truk yang berisikan minyak CPO itu mengantuk. Ditambah lagi jembatan darurat itu tidak disertai dengan dinding pengaman disisi kiri dan kanannya dan cukup berbahaya khususnya untuk kendaraan besar yang bermuatan berat. Setiap hari ada pekerja yang disiagakan khusus untuk mengarahkan kendaraan yang melintas sebanyak 2 orang. Selain itu, disisi jembatan juga telah ada lampu penerangan yang dipasang.

“Diduga sopir truk tersebut mengantuk dan hilang kosentrasi, ditambah lagi jembatan yang sempit, sehingga menyebabkan truk CPO itu terjun ke sisi kanan jembatan (dari arah Bengkulu menuju Padang),” ujar salah seorang warga setempat, Rustam kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (25/1).

Menurutnya, truk CPO itu sudah dievakuasi dari lokasi terjunnya mobil tersebut. Tetapi antrian masih terjadi, khususnya mobil-mobil besar. Pengendara diingatkan untuk lebih berhati-hati. Pasalnya, jembatan tersebut masih darurat. Karena masih ada proyek pemerintah yang diketahui sejak tahun lalu hingga hari ini (kemarin),belum selesai dan masih dalam pengerjaan.

Senada disampaikan warga yang melintas, Sukiman. Ia menjelaskan, proyek pemerintah pembangunan jalan tersebut belum selesai. Pihaknya tidak mengetahui pasti pembangunan tersebut.  “Kapan selesainya saya tidak mengetahui, karena pembangunan itu sejak tahun lalu dan saat ini masih dalam pengerjaan serta setiap hari saya melewati jembatan darurat tersebut,” ungkap Sukiman.(900)

Sumber: