Pembangunan PT Belum Dianggarkan

Pembangunan PT  Belum Dianggarkan

MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Terkait rencana Pemkab Mukomuko dan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) RI, akan membangun Perguruan Tinggi (PT) di Kabupaten Mukomuko dengan kebutuhan anggaran sekitar Rp 226 miliar dan akan dibangun secara bertahap. Khusus di APBD tahun 2019 ini, belum ada dianggarkan.

“Khusus untuk pembangunan Perguruan Tinggi, belum ada di APBD 2019. Karena saat pembahasan di tingkat Komisi III dan Badan anggaran (Banggar), tidak ada usulan terkait hal tersebut,” demikian disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mukomuko, Wisnu Hadi dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin (6/1).

Namun, untuk anggaran Akademi Komunitas (Akom) Mukomuko, legislatif terus menganggarkan untuk kegiatan rutin di Akom tersebut. Di APBD 2019 ini diplotkan Rp 250 juta. “Yang ada dianggarkan itu, kegiatan rutin. Terkait pembangunan Perguruan Tinggi tidak ada. Karena belum ada pengusulan yang disampaikan eksekutif maupun pihak terkait lainnya,”katanya.

Menurut Wisnu, jikalau Pemkab Mukomuko bersama Kemenristekdikti, benar-benar akan membangun PT, legislatif sangat mendukung dan akan menganggarkan dana sharing yang dibutuhkan. Meskipun pembangunan itu dilakukan secara bertahap.

“Kami sangat mendukung jika akan dibangun perguruan tinggi. Ini sangat positif untuk kemajuan daerah dan peningkatan SDM. Ditambah lagi, Pemkab Mukomuko sudah menyiapkan lahannya. Ini tidak lain untuk lebih meningkatkan dan memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Mukomuko,” lanjutnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Mukomuko, Haidir mengatakan, kebutuhan anggaran untuk pembangunan PT sekitar Rp 226 miliar. Kemenristekdikti RI, akan menggelontorkan sebesar 70 persen dan 30 persen disiapkan APBD Kabupaten Mukomuko.

Ia optimis, jika secara bersama-sama. Maka pembangunan itu akan terwujud. Diantaranya, untuk membentuk sumber daya manusia yang lebih berkualitas di Kabupaten Mukomuko. ”Untuk langkah awal telah dilakukan Pemkab Mukomuko, yang telah menyediakan lahan seluas 8,6 hektar yang berlokasi di Desa Tanah Rekah Kota Mukomuko,”ungkap Haidir.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: