Pengadaan Sawit Unggul Tak Dianggarkan

Pengadaan Sawit Unggul Tak Dianggarkan

MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Arif Isnawan SP melalui Kepala Bidang Perkebunan, Erri Siagian menyebutkan, tahun 2019 mendatang tidak ada lagi pembelian kecambah kelapa sawit unggul yang diperuntukan kelompok tani di daerah tersebut.

”Tahun depan, tidak ada lagi pembelian kecambah sawit unggul. Karena tidak ada anggaran di APBD,”katanya.

Kelompok tani yang telah mengusulkan melalui proposal, belum dapat direalisasikan. Kendati demikian, pihaknya akan tetap mengusulkan di APBD Perubahan 2019 mendatang.”Tetap akan kita usulkan di APBD Perubahan 2019, tentunya melihat kemampuan keuangan daerah. Terrealisasi atau tidak, nantinya akan diketahui setelah adanya pembahasan antara eksekutif dan legislatif,”katanya.

Erri menjelaskan, rencana pembelian kecambah sawit unggul itu sebanyak 33.400 butir atau lebih banyak dari tahun 2018 ini. Tujuannya, agar petani setempat bisa mengganti tanaman kelapa sawitnya yang tidak produktif, seperti sedikit berbuah akibat menggunakan bibit asalan dan tanaman yang sudah berumur di atas 25 tahun. Sehingga dengan mengganti benih unggul, hasil produksi petani akan lebih baik dan berimbas kepada peningkatan perekonomian.

“Rencana kita untuk tahun 2019, melanjutkan proposal dari kelompok tani, khususnya yang belum mendapatkan bantuan kecambah sawit unggul dari pemerintah. Dikarenakan belum ada anggaran di APBD murni 2019. Rencana bantuan itu diurungkan dan akan diperjuangkan kembali di APBD Perubahan mendatang,”demikian Erri.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: