Kekurangan Linmas

KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Ketua Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang, Mirzan Pranoto Hidayat SSos mengungkapkan, untuk menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019 mendatangan wilayah Kabupaten Kepahiang kekurangan 308 anggota Linmas. Untuk menutupi kekurangan tersebut, mau tidak mau Pemerintah Dearah harus merekrut anggota linmas untuk menutupi kekurangan tersebut.

“Kalau kita dari KPU hanya mempersiapkan honor dan kartu pengenal petugas Linmas. Kalau masalah seragam dan lain sebagainya tanggung jawab Pemda,”ungkapnya Rabu,(12/12).

Diungkapkan Mirzan, jumlah TPS yang tersebar di 8 kecamatan Kabupaten Kepahiang ini ada 517 TPS. Satu TPS membutuhkan 2 orang anggota Linmas. Sementara jumlah anggota Linmas yang ada saat ini hanya 726 orang.  “Total jumlah anggota Linmas yang kita butuhkan yaitu sekitar 1.034 orang. Karena satu TPS itu 2 anggota Linmas,”ungkapnya.

Lanjutnya, untuk menutupi kekurangan tersebut pihaknya dari KPU terus berkoordinasi dengan pihak Pemda. Karena untuk seragam petugas Linmas ini dari Pemda, dan bukan dari KPU.  “Kita sudah menjadwalkan untuk pembahasan kekurangan anggota Linmas ini besok (hari ini red) dengan pihak Pemda, mau tidak mau harus merekrut karena kurangnya 300 lebih tidak sedikit,”ucapnya.

Lebih jauh ditakan Mirzan, untuk perekrutan sendiri, tidak menutup kemungkinan akan dilakukan oleh pemerintah desa masing-masing. Karena mereka yang mengetahui berapa jumlah TPS dan berapa jumlah anggota Linmas yang dibutuhkan pada saat proses pencoblosan nantinya.

“Anggota PPS dan PPK harus koordinasi dengan pihak kelurahan dan desa, untuk mengetahui jumlah kekurangan anggota Linmas di desa masing-masing. Intinya satu TPS 2 anggota Linmas yang stan by untuk memberikan pengamanan pada saat hari pencoblosan,” ungkap Mirzan. (320)

Sumber: