2019, Jembatan Durian Bubur Dianggarkan
TAIS,Bengkulu Ekspress - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Seluma M Saipullah ST mengatakan, jembatan gantung di Desa Durian Bubur, Kecamatan Talo, yang saat ini rusak akibat diterjang banjir pada Kamis malam (8/11). Rencananya diperbaiki dan dibangun kembali pada 2019..\"Kita usulkan dalam anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2019. Jika diakomodir, maka segera kita perbaiki,\" terang M Saipullah kepada Bengkulu Ekspress kemarin (12/11).Dikatakan Syaifullah, karena rusaknya jembatan itu dikarenakan bencana alam, maka sebelum dilakukan perbaikan oleh Dinas PUPR. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seluma, diminta dapat menanggulangi pembangunan jembatan itu terlebih dahulu.
\"Keberadaan jembatan ini sangat diperlukan oleh masyarakat Desa Durian Bubur. Saya harap BPBD Seluma dapat menanggulangi dengan mencari alternatif, sebelum jembatan ini dibangun kembali,\" ujar M Saipullah.
Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala BPBD Seluma Drs Muhfian Ahmad mengatakan, sudah mendapatkan alternatif untuk masyarakat Desa Durian Bubur terkait Jembatan Gantung ini. Yaitu dengan mengalihkan akses jalan sentra pertanian yang melewati jembatan tersebut, ke jembatan di Desa Lubuk Gio, Kecamatan Talo.\"Sekitar 400 meter kearah hulu, ada satu Jembatan Gantung yang dapat digunakan masyarakat Desa Durian Bubur untuk menggarap lahan pertanian dan perkebunannya. Jadi silakan gunakan jembatan tersebut, sementara menunggu jembatan yang rusak tersebut dibangun kembali,\" kata Muhfian.
Terkait jembatan rusak ini lanjut Muhfian, dirinya telah menyampaikan hal ini kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Seluma Irihadi MSi.\"Pak sekda menyetujui untuk sementara akses jalan sentra pertanian masyarakat Durian Bubur di alihkan ke jembatan Lubuk Gio. Karena untuk dilakukan pembangunan saat ini belum dapat dilakukan. Pembangunannya dianggarkan dalam APBD 2019,\" sampai Muhfian. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: