Akses Jalan PT Gajah Sakti Sawit Ditutup
MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress - Puluhan masyarakat di Desa Tunggang Kecamatan Pondok Suguh, kemarin (25/6) pagi melakukan aksi penutupan akses jalan menuju PT Gajah Sakti Sawit (GSS) yang beroperasi di desa tersebut. Peristiwa itu terjadi di karenakan pihak perusahaan tersebut belum merealisasikan tuntutan warga yang telah di sepakati sebelum-belumnya. Aksi tersebut berjalan aman dan tertib yang mendapatkan pengamanan dari pihak kepolisian dan pihak kecamatan dan desa langsung turun ke lokasi.
“Terjadi penutupan akses jalan menuju PT GSS,”ungkap Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi di konfirmasi Bengkulu Ekspress.
Disampaikannya, masyarakat menuntut janji dari pihak perusahaan. Ada sekitar 10 poin yang menjadi tuntutan, namun belum terealisasi semua. Diantaranya akses jalan ke lokasi pabrik sistem kontrak dengan besaran Rp 50 juta per tahun, belum terealisasinya tenaga humas perusahaan dari warga setempat,tidak membuang limbah di aliran sungai kecil maupun besar, apabila terjadi warga berhak memberikan sanksi berupa denda Rp 100 juta per kasus dan beberapa poin lainnya.
Hingga sore ini (kemarin), kata Camat, penutupan akses jalan ke pabrik tersebut masih berlangsung. Dimana belum ada keputusan dari pihak perusahaan tersebut atas tuntutan masyarakat.
“Pihak kepolisian, kecamatan dan desa masih berada di lokasi untuk melakukan pengamanan dan memfasilitasi antara pihak perusahaan dengan warga serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Serta warga menegaskan jika belum ada keputusan manajemen perusahaan tersebut, akses jalan tetap dilakukan penutupan,” lanjut Camat.(900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: