Pembentukan Pansus Tarik-Ulur
ARGA MAKMUR BENGKULU UTARA, Bengkulu Ekspress- Hingga saat ini DPRD Bengkulu Utara (BU) belum menentukan sikap mengenai pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelidiki 4 proyek yang tidak selesai dikerjakan dibawah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Bengkulu Utara. Padahal, 4 proyek itu telah merugikan masyarakat lantaran bangunannya tidak dapat dimanfaatkan secara maksimal.
‘’Kita mempertanyakan kembali mengenai pembentukan Pansus untuk mengusut tuntas 4 proyek yang tidak selesai dikerjakan pada tahun 2017 lalu,’’ ujar perwakilan Fraksi Merah Putih, Dedi Syafroni SIP.
Menurutnya, pembentukan Pansus sangat penting untuk menindaklanjuti banyaknya laporan dari masyarakat serta mencari fakta sebenarnya penyebab 4 proyek itu tak mampu diselesaikan. Terlebih pagu anggaran keempat proyek itu cukup besar dan secara tidak langsung juga merugikan daerah.
‘’Pansus ini harus dibentuk untuk mencari kejelasan yang sebenarnya mengenai 4 proyek yang tidak selesai dikerjakan itu. Kita inginkan agar ada jawaban untuk menjawab secara jelas penyebab proyek itu tidak selesai,’’ ungkapnya.
Proyek yang tidak selesai dibawah DPUPR tahun 2017 itu adalah pembangunan Bendungan Sengkuang Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) senilai Rp 4,9 Miliar, pembangunan jalan hotmix Kota Bani-Suka Baru Kecamatan Putri Hijau senilai Rp 11 Miliar, hotmix Air Sabai-Air Pandan Kecamatan Putri Hijau senilai Rp 6,3 Miliar dan pembangunan Gapura di Bukit Resam Desa Rena Jaya Kecamatan Giri Mulya Rp 746 juta.
Terpisah, Ketua DPRD BU, Aliantor Harahap SE menyampaikan pembentukan Pansus masih mengkaji hasil audit dari BPK RI. Selain itu, juga menunggu hasil penyelidikan yang saat ini ditangani pihak Polda Bengkulu.‘’Kita pelajari dulu hasil audit BPK dan menunggu penyelidikan yang tengah dilakukan Polda,’’ terangnya.
Disamping itu, Aliantor juga mengaku akan membahas pembentukan Pansus dalam rapat internal bersaa Komisi. Jika Komisi menyetujui, maka Pansus tetap akan dibentuk, tanpa menunggu penyelidikan yang dilakukan Polda.‘’Nanti kita akan bahas dalam rapat internal. Kalau memang seluruh Komisi penyetujui, kita juga mendukung Pansus ini dibentuk untuk mencari kejelasan mengenai penyebab 4 proyek itu tidak selesai dikerjakan,’’ pungkasnya.(816)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: