NAPAL PUTIH, Bengkulu Ekspress- Anggota DPRD Bengkulu Utara Dapil II, Sonti Bakara SH meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara (BU) mengganti mobil dinas (mobnas) operasional Camat Napal Putih. Hal ini lantaran kondisi mobnas yang sudah mengalami rusak parah. Padahal, mobnas itu merupakan satu-satunya kendaraan dinas operasional bagi kecamatan dalam melayani masyarakat serta urusan kedinasan menuju Kecamatan Kota Arga Makmur.
‘’Tolong pemerintah ganti mobil camat karena kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Sudah seharusnya mobil operasional kecamatan di wilayah pedalaman diganti dengan yang lebih bagus,’’ ujar Sonti Bakara kepada BE, kemarin (31/1).
Selain itu, Sonti juga meminta Pemkab BU memberikan perhatian lebih bagi pembangunan di wilayah kecamatan yang berada pedalaman, terpencil dan pelosok agar pemerataan pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara menyeluruh.
‘’Tentu kita akan perjuangkan usulan dalam Musrenbang agar dapat teralisasi ditahun 2019 mendatang. Apalagi, di tahun 2017 tidak ada pembangunan yang dilaksanakan di Kecamatan Napal Putih,’’ ungkap Sonti.
Sedangkan dalam tahun 2018 ini, pembangunan yang akan dilakukan di Kecamatan Napal Putih, yakni pembangunan jembatan Desa Air Tenang, pemeliharaan rutin jalan, peningkatan jalan hotmix Air Tenang-Muara Santan, penanggulangan bencana, jembatan gantung Tanjung Alai, pengadaan bibit, program sapi-sawit dan beberapa lainnya.
‘’Kita harap pembangunan yang dilakukan tahun ini, dikerjakan dengan baik. Walaupun yang direalisasi itu, hanya beberapa sajausulan masyarakat,’’ terang Sonti.
Sebelumnya, Wakil Bupati (Wabup) BU, Arie Septia Adinata SE menyampaikan, pembangunan harus mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan stakeholder. Karena kekompakan sangat diharapkan guna terlaksananya pekerjaan dengan baik.
‘’Tujuan pembangunan untuk meningkatkan perekonomian, kesehatan, pendidikan dan yang utama dapat mengentaskan kemiskinan,’’ tuturnya.
Wabup menyebutkan, rumusan usulan dari masyarakat Napal Putih yang telah dituangkan dalam Musrenbang RKPD agar pembangunan yang dilaksanakan nanti, benar-benar tetap sasaran dan sesuai prioritas serta membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat.
‘’Terealsiasi atau tidaknya usulan itu, juga tidak terlepas dari dukungan dari anggota DPRD. Karena pembahasan nanti, dilakukan bersama-sama antara eksekutif dengan legislatif,’’ pungkas Wabup.(816)