MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Tim Kementerian Kehutanan RI melakukan evaluasi terhadap penerima bantuan alat pertanian (Alsintan) yang telah dibagikan sejak tahun 2015 lalu di Kabupaten Mukomuko. Tujuannya, untuk melihat dan menilai apakah bantuan tersebut tepat sasaran, tepat guna dan lainnya. Selain itu tim tersebut juga melakukan pengecekan terhadap ketersediaan unit yang telah dibagikan tersebut.
“Tidak ada penyalahgunaan bantuan yang ditemukan di lapangan. Semua alsintan dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya,” ungkap Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Mukomuko, Eddy Aprianto melalui Kabid Sarana Prasarana, Elsandi Ultria Dharma.
Menurutnya, ketika tim di lapangan juga melihat langsung aktivitas para petani menggunakan puluhan unit alsintan dalam melakukan aktivitas pertanian. Seperti, handtraktor, mesin perontok padi dan beberapa jenis alsintan lainnya. Selain melakukan evaluasi terhadap seluruh bantuan tersebut, Ttm juga melakukan evaluasi seluruh bangunan jaringan irigasi. Baik yang dibangun melalui anggaran dari APBD kabupaten, provinsi maupun APBN. Dari hasil evaluasi sementara, tim memastikan jika bangunan jaringan irigasi tersebut sudah sesuai dengan petunjuk teknis dan dibangun di lokasi yang sesuai dengan peta lokasi kawasan strategis pertanian, sehingga diharapkan produksi pertanian semakin meningkat. Dengan keberadaan jaringan irigasi, pemerintah pusat meyakini jika lahan pertanian di wilayah ini akan bertambah luas. Bahkan tim dari kementerian juga melihat lokasi rencana bangunan jaringan irigasi yang akan dibangun tahun ini dengan menggunakan anggaran dari pemerintah pusat tersebut. Untuk kegiatan evaluasi ini, tambah Elsandi, akan selesai hingga tiga hari ke depan.
“Terhitung hari ini (kemarin), hingga beberapa hari kedepan pengecekan masih berlanjut. Karena tim tidak hanya melihat di satu titik saja, tetapi seluruh titik yang ada di wilayah kabupaten ini,” tutupnya. (900)