MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Petani di wilayah Kabupaten Mukomuko bakal melatih petani yang tergabung dalam kelompok tani di daerah tersebut untuk membuat pupuk kompos. “ Pelatihan akan digelar pekan depan oleh penyuluh pertanian dari Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP),” demikian Kepala DP3K Kabupaten, Eddy Apriyanto melalui Kepala Bidang Perkebunan, Wahyu Hidayat. Rencana kegiatan itu merupakan salah satu tindak lanjut aspirasi dari kelompok tani yang diterima jajarannya beberapa waktu lalu dalam rangka sosialisasi terkait tata cara membuat rencana defenitif kebutuhan kelompok (RDKK) kepada kelompok tani yang tersebar di sejumlah kecamatan di daerah tersebut. Untuk bahan baku membuat pupuk kompos yang tersedia di wilayah itu adalah kotoran hewan ternak dari berbagai peternakan sapi, kerbau dan kambing. Termasuk bahan baku dari sampah pembuangan rumah tangga dan limbah tandan sawit kosong. “Untuk bahan baku cukup tersedia di daerah ini. Terutama kotoran hewan ternak,” ujarnya.
Usulan kelompok tani selain ingin belajar lebih lanjut membuat pupuk kompos itu selain untuk mengurangi biaya pembelian pupuk kimia yang harganya semakin mahal. Juga diperuntukan sebagai bahan penyubur tanaman perkebunan kelapa sawit dan karet yang dinilai bagus. “ Selain tanaman akan subur. Biaya yang akan dikeluarkan petani lebih murah daripada membeli puuk kimia,” demikian Wahyu. (900)