Pelajar Diserang DBD

Selasa 01-03-2016,13:55 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KEPAHIANG, BE - Korban Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Kepahiang bertambah. Kali ini menimpa seorang pelajar SMA, Syahrul Ramadhan (17), warga Rt 01 Rw 01 Kelurahan Pasar Ujung Kepahiang. Hanya saja, dalam kasus positif DBD ini, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) belum melakukan pelaksanaan pengasapan atau fogging di sekitar rumah korban tersebut. \"Sejak Sabtu (27/2) lalu, korban dibantu warga sekitar sudah dibawa ke RSUD Kepahiang untuk menjalani perawatan. Hanya, saja sampai saat ini belum dilakukan fogging,\" sampai ketua RT 01 Kelurahan Pasar Ujung, Najamudin STP kepada BE. Dikatakannya, dalam kasus DBD ini pihaknya sudah melaporkannya kepada pihak Dinkes Kepahiang melalui Puskesmas terdekat. Hanya saja belum ada reaksi dari pihak Dinkes. \"Katanya (petugas kesehatan,red) akan dilakukan fogging secepatnya. Hanya saja sampai tadi (kemarin,red) belum juga dilakukan fogging,\" sampainya. Menurutnya, para warga didaerahnya sangat mengharapkan dilakukannya fogging. Karena fogging menurut warga didaerahnya dapat memutus mata rantai nyamuk Aedes Aigypti yang merupakan penyebar wabah DBD ini. \"Warga sangat mengharapkan fogging, karena saat ini sudah ada warga lainnya yang diduga tertular kasus DBD ini,\" harapnya. Kepala Dinkes Kepahiang, Asli Samin MKes menyampaikan, pelaksanaan fogging merupakan langkah terakhir untuk mengantisipasi DBD. Menurutnya langkah yang harus dilakukan masyarakat untuk memutus mata rantai penularan DBD dengan cara 3 M yakni menguras, menutup dan menimbun. \"Setiap kasus DBD yang dilaporkan kepada kita akan kita tindaklanjuti dengan pelaksanaan fogging. Hanya saja yang terbaik dalam mencegah kasus DBD yakni dengan cara 3 M,\" sampainya.(505)

Tags :
Kategori :

Terkait