JAKARTA - Rencana Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) membeli helikopter VVIP AW101 buatan pabrikan AgustaWestland untuk menunjang kunjungan Presiden Jokowi ke daerah terpencil mendapat perhatian serius dari DPR. Apalagi PT Dirgantara Indonesia (DI) menyayangkan sikap pemerintah yang tidak memilih produk karya putra bangsa.
Salah satu yang angkat suara adalah anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin. Dia sepakat bahwa helikopter jenis Super Puma yang digunakan presiden perlu diganti. Sebab, heli buatan tahun 2000 itu sudah digunakan 13 tahun.
\"Menurut saya, demi keamanan, sudah selayaknya diganti,\" ujar TB di kompleks Senayan, Jakarta, kemarin (23/11).
Presiden, Pilihlah Helikopter Super Puma Buatan Anak Bangsa
Selasa 24-11-2015,09:44 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :