Makan Sup Jamur, Sekelurga Mabuk

MANNA, BE – Nasib sial dialami oleh Harmen (62) sekeluarga. Pasalnya Harmen, istri dan anak, serta cucunya dengan total 8 orang harus dirawat di Rumah Sakit Umum Hasanuddin Damrah (RSUDHD) Manna Bengkulu Selatan (BS) karena mabuk makan sup jamur. Beruntung setelah dirawat satu malam, kemarin kondisi kesehatan mereka sudah membaik. Kepada BE warga Desa Kayu Kunyit, Manna ini menceritakan, sebelumnya istrinya  Nengsih (55) membeli jamur yang diduganya sebagai jamur pupuk, padahal jamur itu diketahui jamur dadau kaput (dada babai) kepada seorang ibu-ibu penjual jamur keliling di depan rumahnya. Kemudian sang istri tergugah melihat jamur yang segar, lalu membeli satu kantong asoy seharga Rp 5 ribu. Kemudian jamur itu dimasak sup dan dicampur dengan mie. Usai salat Magrib sekitar pukul 18.30 WIB, Harmen bersama istrinya, Nengsih (55) kemudian anak-anaknya Yeyen (35), Dodi Gustiawan (36), Hiro (29), Feristi (17) dan dua cucunya yakni Laura (8) dan Gading (5) menikmati lezatnya sup jamur tersebut. Usai makan  sup jamur, kemudian mereka sekeluarga duduk-duduk di teras rumah. Lalu 30 menit kemudian, cucunya Gading (5) muntah-muntah, kemudian disusul istrinya Nengsih dan akhirnya seluruh keluarga muntah-muntah dan kepala pusing. Lalu Harmen minta bantuan tetangga untuk mengantar ke rumah sakit. “Sebenarnya bukan kami saja yang membeli jamur itu, tetangga yang lain juga membeli, namun hanya kami sekeluarga yang mabuk. Memang rasa jamur itu sangat enak, ditambah lagi suasana dingin karena sedang hujan, sehingga seluruh sup jamur habis, eh setengah jam kemudian, kami sekeluarga mabuk,” terangnya sambil tertawa saat ditemui di ruang rawat penyakit dalam di RSUD Manna kemarin (18/11).