KEPAHIANG, BE - Entah ada kaitanya dengan lokasi yang angker atau tidak, sebanyak 2 spanduk yang merupakan alat peraga kampanye (APK) milik 2 pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang hilang. Padahal spanduk tersebut belum lama dipasang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepahiang di lokasi tebing yang berbatasan dengan Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa Permu Kepahiang.
Sayangnya hingga berita ini diturunkan belum bisa dipastikan apakah spanduk 2 paslon tersebut sengaja dicuri atau melayang tertiup angin, serta disebabkan faktor lainnya.
Pantauan BE, di desa Permu terdapat 2 titik pemasangan spanduk. Sementara 2 spanduk paslon yang hilang tersebut yakni milik paslon nomor urut 1, Ir Firdaus Djainali-Bahruddin dan paslon nomor urut 2 Dr Ir H Hidayatullah Sjahid MM-Neti Herawati SSos.
Ketua KPU Kabupaten Kepahiang, Ujang Irmansyah SP dikonfirmasi malah mengaku tidak mengetahui jika spanduk 2 paslon hilang pada titik tersebut.
\"Sebelumnya di titik dekat TPU desa Permu itu ada 3 spanduk yang kita pasang dan masing-masing Paslon 1 buah spanduk. Jadi kita belum tahu jika ternyata ada yang telah hilang, kalau begitu segera kita cek,\" tegas Ujang kemarin.
Dikatakannya, terkait dengan penyebab hilangnya spanduk tersebut, pihaknya belum berani menerka-nerka. Apakah spandu 2 paslon itu sengaja dilepas oknum tertentu ataupun melayang tertiup angin.
\"Nantilah kita cek terlebih dahulu, setelah itu baru kita cari tahu keberadaan spanduk. Kita rasa kalau tertiup angin pasti warga yang berdomisili disekitarnya, pasti menemukan keberadaan spanduk,\" kata Ujang.
Terkait masalah ini, pihaknya tetap mengingatkan agar warga turut berperan untuk dapat menjaga spanduk-spanduk tersebut. Jika ada oknum yang sengaja merusak ataupun mencurinya bisa lapor pada pihaknya.
\"Kita berharap tolong sama-sama dijaga, mengingat spanduk itu salah satu media kita untuk mensosialisasikan Paslon Bupati dan Wabup dalam Pilkada mendatang,\" jelasnya. (505)