Aksi Kejahatan Makin Merajalela

Jumat 29-05-2015,17:33 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

MUKOMUKO, BE -  Tindak kejahatan di wilayah kabupaten Mukomuko, terus terjadi dan semakin merajalela.  Sebelumnya, terjadi disejumlah  desa disepanjang jalan lintas barat (Jalinbar)  hingga  menyebabkan korban terluka yang diduga ditembak. Kemarin (28/5) pagi, peristiwa penodongan dan penculikan terjadi di Bukit Damri, Kecamatan Penarik. Data terhimpun pelaku yang diperkirakan sebanyak dua orang  menggunakan sepeda motor bodong. Satu sebagai pengendara dan satu lagi  sebagai eksekusi yang diduga  membawa pistol laras pendek. Pelaku  menodong pistolnya kepada Kasmi, warga setempat yang tengah menjaga warung manisan.

Pelaku awalnya meminta kunci motor Honda, yang diparkirkan di dekat warung milik korban. Dikarenakan korban tidak memberikan kunci motor tersebut. Selain menodongkan pistol, pelaku mengancam akan membawa  anak korban yang baru berusia sekitar 3 tahun. Beruntung, korban memberanikan diri berteriak minta tolong. Melihat warga banyak berdatangan, dua orang pelaku itu  melepaskan anak tersebut dan langsung melarikan diri. “ Informasi dari warga.

Dua pelaku itu menggunakan sepeda motor bodong dan membawa pistol laras pendek,” ungkap Camat Penarik, Sahroni. Peristiwa itu telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Dengan harapan pelaku segera ditangkap. Dia juga menyampaikan sejak wilayah kabupaten Mukomuko mulai tidak aman dan sering terjadi tindakan kejahatan, baik itu pada siang dan malam hari. Seluruh desa di wilayah kecamatan Penarik meningkatkan kewaspadaan. Selain pos ronda diaktifkan. Seluruh masyarakat telah diingatkan tetap waspada. “ Masyarakat di seluruh desa di wilayah ini khususnya pada malam hari  meningkatkan kewaspadaan. Kita harapkan bagi warga yang mencurigai kepada orang yang tidak dikenal masuk ke desa, baik itu siang dan malam hari agar segera dilaporkan ke pihak – pihak terkait,” pungkas Sahroni. (900)

Tags :
Kategori :

Terkait