Perampok Juragan Ayam Diburu

BINTUHAN, BE - Aparat Polres Kaur masih terus memburu pelaku perampokan yang berhasil menyikat uang Rp 10 juta dan perhiasan emas seberat 40 gram, milik seorang juragan ayam potong, Joni Harlian (39), warga Desa Tanjung Iman Kecamatan Kaur Tengah, Selasa (10/2) lalu. “Untuk pelaku perampokan yang mengunakan sebo itu, masih dalam penyelidikan kita,” kata Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto SIK melalui Kasat Reksrim, AKP Ahmad Mega Rahmawan SP, Rabu (11/2). Ahmad Mega mengatakan, dari hasil penyelidikan pihaknya, diduga pelaku perampokan yang sudah menggemparkan warga Kaur itu, bukan berasal dari Provinsi Bengkulu, tetapi dari provinsi lain. “Kalau dari keterangan korban kemarin, katanya para pelaku itu memakai logat Jawa,” terang Mega. Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun, pelaku perampokan berjumlah tiga orang dengan mengunakan sebo dan mengendarai mobil Avanza hitam plat BG. Sebelum melakukan aksinya itu, diduga komplotan rampok itu sudah mengenal kondisi rumah korban sebelumnya. “Jumlah perampok itu kita perkirahkan tiga orang, dan para pelaku sangat mengenal seluk beluk rumah korban,” ujarnya. Ditambahkan perwira dengan tiga balok di pundak ini, pihaknya masih terus menyelidiki kasus tersebut dan berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan korban pelaku bisa ditangkap. “Saya minta kepada masyarakat untuk sama-sama mengungkap pelaku ini, dan kita akan terus meburu pelakunya. Juga selalu tingkatkan patroli sebagai langkah antisipasi supaya tidak terjadi lagi,” jelas Kasat.(618)