ARGA MAKMUR, BE - Para pekerja sosial di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) berharap mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Pasalnya, mereka merasa kesejahteraannya masih memprihatinkan. Hal tersebut diungkapkan Ketua Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK), Ali Sadikin saat pertemuan Kelompok Kerja (Kobe) dengan Bupati BU Dr Ir HM Imron Rosyadi MM MSi, kemarin. \"Kami berharap, kesejahteraan para pendamping pekerja sosial ini lebih diperhatikan lagi, sebab untuk saat ini dari pusat hanya ada Rp 250 ribu per bulan dan dari APBD Rp 100 ribu per bulan,\" ungkapnya. Ditambahkan Sadikin, pihaknya berharap kesejahteraan yang sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah yakni, khusus untuk pendamping yang menangani masyarakat.Seperti pendamping RTLH, sebab untuk pendamping RTLH ini belum ada anggarannya untuk didaerah. \"Selama ini, untuk seluruh pendaming memang sudah ada anggarannya dari Dinsos, untuk kedepannya kami berharap nasib kami lebih diperhatikan lagi, agar pekerja sosial tetap eksis dan bisa membantu masyarakat BU,\" tutur Ali. Sementara itu, Bupati Imron mengatakan, pekerja sosial memang kedepannya akan diusahan didongkrak kesejahteraannya. \"Pekerja sosial tersebut memang lebih banyak bekerja daripada berbicara, namun walau demikian sedikit berbicara langsung menyentuh pokok-pokok permasalahannya,\" ujarnya. Masih kata bupati, program sosial di Bengkulu Utara ini memang banyak, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) serta program lainnya. \"Dalam menjalani program tersebut tentunya untuk para pendamping membutuhkan kesabaran yang ekstra untuk menyelesaikan beberapa persoalan yang ada di masyarakat,\" tutup bupati. (927)
Pekerja Sosial Minta Perhatian
Rabu 11-02-2015,17:40 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :