MUKOMUKO, BE – Kabupaten Mukomuko memiliki lokasi objek wisata pantai yang menjanjikan. Namun sejauh ini belum ada satu pun yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Mukomuko. Kawasan wisata yang ada itu, rata – rata dikelola swasta atau kelompok yang berada dikawasan setempat. “Sampai kapan potensi yang ada ini akan dikelola pemerintah,” tanya warga Mukomuko, Arianto. Semestinya pantai yang ada dikelola dengan baik oleh Pemkab, seperti yang ada didaerah lain. Banyak warga yang menginginkan pantai dengan fasilitas yang nyaman. Jika sudah dikelola dengan baik, tak hanya pengunjung yang lebih ramai dan sering untuk datang, juga memberikan atau membuka lapangan pekerjaan usaha kecil bagi masyarakat sekitar dan ada pendapatan asli daerah (PAD). “Setau saya setiap ada acara hiburan di moment tertentu pantai ramai, tetapi tak ada PAD untuk daerah. Karena yang mengelola pantai hingga saat ini adalah individu atau kelompok. Potensi ada tetapi tak diperhatikan dan dikelola sebagaimana mestinya,” ujarnya. Ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Mukomuko, Yanzuri melalui Kabid Pariwisata Sapuan mengatakan hal tersebut menjadi tantangan jajarannya kedepan untuk menata sejumlah objek wisata di daerah tersebut. Diakuinya objek wisata pantai memang digemari masyarakat setiap hari libur. Namun hingga saat ini untuk menata wisata itu masih banyak kendala. Terutama belum tersedianya anggaran. “Anggaran yang ada di APBD hanya untuk promosi. Hingga hari ini kita terus menggalakan promosi. Kedepan potensi yang ada akan dikelola dengan baik. Tentunya didukung dengan tersedianya anggaran,” katanya. Setiap ada kegiatan ataupun acara hiburan dilokasi pantai, tidak ada PAD yang diperoleh. Karena tidak ada fasilitas pemerintah didalamnya. Pantai yang ada saat ini kelola individu atau kelompok masyarakat setempat. (900)
Objek Wisata Pantai Tak Digarap
Senin 02-02-2015,19:10 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :