KEPAHIANG, BE - Harga komiditi cabai merah di Kepahiang kini mulai turun tipis, Rp 5 ribu. Biasanya dijual Rp 80 ribu per kilogram (kg), kini sudah Rp 75 ribu. \"Harga cabai sudah berangsur-angsur turun, karena pasokan cabai untuk di Kepahiang banyak dipasok pedagang dari daerah lain,\" ujar Meri (39) pedagang cabai Pasar Kepahiang. Dikatakannya, selama ini pihaknya terpaksa menjual cabai dengan harga tinggi karena produksi menurun dari petani akibat cuaca buruk dan juga pasokan cabai yang sulit didapat. \"Cabai ditingkat petani di Kepahiang kadang kala kosong, kalaupun ada banyak pedagang tidak kebagian saat ini,\" jelasnya. Menurutnya, kenaikan harga cabai ditengah cuaca buruk biasa terjadi. Selain beberapa petani enggan keladang miliknya, sebagian besar tanaman cabai petani juga mengalami kerusakan sehingga mengakibatkan gagal panen. \"Produksi cabai petani juga menurun jika sering turun hujan apalagi intensitas hujan tinggi dan turun seharian,\" jelasnya. Sementara itu, salah seorang ibu rumah tangga Eva (31) menyampaikan tingginya harga cabai saat ini tidak membuat pihaknya untuk tidak membeli komoditi cabai tersebut. \"Kalaupun harga cabai tinggi tetap saja kami beli, biasanya dalam porsi yang banyak saat ini hanya sedikit saja. Cukup untuk memasak saja.\" katanya. (505)
Harga Cabai Turun Tipis
Senin 08-12-2014,16:30 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :