KOTA MANNA, BE – Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Bengkulu Selatan (BS), Ahmad Novman Ali SE mengungkapkan, harapan warga BS untuk mengembangkan wilayah pemukiman dengan membangun transmigrasi di wilayah Batu Ampar, Kecamatan Kedurang, kembali tertunda. Pasalnya belum belum ada persetujuan dari Kementerian Transmigrasi untuk memasukan program transmigrasi di BS. “Untuk tahun ini dan bahkan tahun 2015, program transmigrasi di Desa Batu Ampar belum bisa teralisasi’ katanya. Menurut Novman Ali, kegagalan tersebut lantaran persyaratan yang sudah diajukan sebelumnya belum disetujui pemerintah pusat karena rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) belum tuntas. Tidak hanya karena belum tuntasnya RTRW, namun pemerintah pusat belum menyiapkan anggaran pembangunan lokasi transmigrasi tersebut. “Dana untuk membangun trasmigrasi sekitar Rp 5 M hingga Rp 10 M, kalau dari APBD BS itu tidak mungkin ada, sedangkan dari pemerintah pusat belum dianggarkan,” ucapnya. Sambung Novman Ali, kedepannya, pihaknya akan kembali merencanakan pembuatan RTRW kembali. Sehingga, jika pemerintah pusat ada lagi program transmigrasi, Desa Batu Ampar dapat disetujui sebagai lokasi tujuan transmigrasi. “Kalau saat ini belum terlaksana, mudah-mudahan dimasa-masa mendatang program tersebut dapat terwujud, sebab lokasi sudah ada,” demikian Novman Ali. Dengan kondisi ini, lahan yang sudah disiapkan sebelumnya seluas 600 hektar untuk 300 kepala keluarga (KK) warga trans masih terbengkalai.(369)
Transmigrasi Batu Ampar Gagal Lagi
Senin 13-10-2014,19:30 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :