MUKOMUKO, BE – Warga Desa Air Bikuk, beberapa waktu mendatangi Kantor Lingkungan Hidup Mukomuko, menolak pabrik kelapa sawit dibangun di Desa Batu Ejung. Hal tersebut dikarenakan pabrik itu berada dekat dengan sungai. Dikhawatirkan kedepannya menimbulkan dampak negatif bagi penduduk sekitar. Kemarin, (24/9) puluhan warga Desa Air Bikuk, mendatangi para wakil rakyat di legislatif. Kedatangan warga tersebut langsung disambut Ketua sementara Armansyah, Waka I, Ery Zulhayat, Waka II, H Khusairi dan para anggota dewan lainnya. Penyampaian dari warga tersebut menolak lokasi pabrik dibangun dekat sungai. Meskipun sudah ada persetujuan dari Desa Batu Ejung, dimana pabrik itu akan dibangun. Menyikapi aspirasi tersebut, para wakil rakyat akan melakukan pemanggilan pihak – pihak terkait. Termasuk SKPD yang mengeluarkan izin lokasi pabrik tersebut. “Aspirasi masyarakat ditindak lanjuti. Kita akan menjadwalkan dalam pemanggilan pihak terkait tersebut,” ungkap Anggota DPRD Kabupaten, Sardiman. Jika semua pihak sudah dikumpulkan , termasuk warga Desa Batu Ejung, persoalan itu dapat dibahas bersama. Dengan tujuan adanya solusi yang terbaik. Sehingga pihak investor yang akan berinvestasi di daerah ini dapat menjalankan usahanya dengan lancar dan baik. \"Termasuk halnya masyarakat yang ada disekitar pabrik nantinya, tidak mendapatkan dampak negatif. Melainkan, warga sekitar harus diperhatikan dan ditingkatkan kesejahteraannya,\" katanya. Menurutnya, bakal adanya penambahan pabrik didaerah ini, sangat membantu masyarakat. Diantaranya akan menyerap tenaga kerja dan lainnya. Namun, investor yang akan berinvestasi itu harus mengikuti aturan, dan prosedur yang ada. Sehingga keberdaan investor itu tak hanya untuk mendapatkan keuntungan saja, melainkan masyarakat sekitar harus ikut disejahterakan seperti perekonomian masyarakat ditingkatkan. “Lebih banyak investor yang berinvestasi didaerah ini lebih baik, dan membantu dalam peningkatan perekonomian masyarakat, ” lanjut politisi Demokrat itu. (900)
Dewan Bakal Panggil SKPD Pemberi Izin
Kamis 25-09-2014,19:30 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :