MUKOMUKO, BE – Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Mukomuko, Alazadini kepada Bengkulu Ekspress, mendesak Pemda Mukomuko melalui SKPD terkait melakukan sosialiasi khususnya mengenai semua harga produk pertanian. Mulai dari harga dijual ke pabrik atau perusahaan hingga pedagang pengumpul membeli langsung di kebun petani. Supaya harga telah ditetapkan dari Pemprov Bengkulu, bersinergi dengan harga di daerah. Meskipun ada perbedaan harga disesuaikan dengan wilayah. Inilah harus disosialisasikan Pemda Mukomuko. “ Kami menilai selama ini belum dilakuakn sosialisasi. Seperti harga tandan buah segar (tbs) yang dibeli pedagang pengumpul ke petani hingga dijual ke pabrik. Ini disampaikan berulang kali, tidak lain salah satu masukan bagi pemerintah harus direalisasikan. Karena langsung berhubungan dalam peningkatan kesejahteraan rakyat. Tak hanya dibidang infrastruktur, harga –harga produksi pertanian sangat penting disosialisasikan. Jika dari harga yang telah ditetapkan tidak sinkron yang dibeli perusahaan. Pihak terkait harus langsung turun kelapangan. Untuk mencari tau penyebab dan harus ada solusi. Menurutnya, harga TBS di daerah ini paling rendah dibeli pabrik, jika dibandingkan dengan daerah lainnya. “ Bagaimana masyarakat makin sejahtera. Jikalau SKPD terkesan cuek dan menganggap tidak terlalu penting,” pungkasnya. (900)
Sosialisasikan Harga Pertanian
Rabu 03-09-2014,17:40 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :