MUKOMUKO, BE – Pemda Mukomuko melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten, melakukan pemasangan marka jalan evakuasi. Khususnya di wilayah rawan bencana tsunami.
Kepala BPBD Kabupaten, Nurngubaidi, melalui Kabid Kedaruratan , Iskandar menyampaikan ada 25 desa di lima kecamatan, antara lain, Kecamatan Kota, Air Dikit, Teramang Jaya, Ipuh dan Air Rami. Sebanyak 40 marka jalan evakuasi, hingga saat ini tengah dilakukan pemasangan di Kota Mukomuko, sedangkan empat kecamatan lainnya menyusul. “ Anggaran tersedia hanya 40 marka jalan evakuasi. Direncanakan dipasang di 25 desa tersebar di lima kecamatan rawan tersebut. Dikarenakan BPBD Provinsi ada kegiatan yang sama. Untuk APBD Kabupaten dipasang untuk wilayah kecamatan Kota. APBD Povinsi di empat kecamatan,” ujarnya. Kondisi jalan menuju jalur evakuasi, kata Iskandar, dipastikan dapat dilalui dengan aman. Ini dibuktikan disejumlah lokasi sudah dilakukan perbaikan hingga ada yang dihotmix.
Tinggal lagi sejumlah lokasi yang masih perlu dilakukan peningkatan. Jalan saat ini koral ditingkatkan pengerasan dan lainnya. Karena, infrastruktur di daerah ini khususnya dibidang jalan tidak ada lagi tanah. Minimal sudah dilakukan pengoralan hingga di pelosok desa. Untuk titik lokasi berkumpul dilengkapi dengan bangunan dan fasilitas belum tersedia. “Saat ini tempat berkumpul jikalau ada musibah gempa dan tsunami. Lokasi yang ada masih bersifat darurat dan menumpang dilokasi kosong milik masyarakat sekitar,” demikian Iskandar. (900)