Haidir Masuk Bursa Cabup

Selasa 12-08-2014,16:16 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

MUKOMUKO, BE – Sejumlah nama bakal calon bupati dan calon wakil bupati Mukomuko, mulai bermunculan. Selain telah muncul sejumlah nama bakal calon diantaranya Choirul Huda, Rosna Ichwan, Sapuan, Edi Nevian, Burhandari, Badrun Hasani, Mujiono, Arnadi Pelam, Ghafri. Kali ini muncul nama Haidir anggota DPRD Kabupaten Mukomuko. Ketika dikonfirmasi, Haidir, tak membantah jikalau dirinya bakal maju dan ikut bertarung pada Pilbup Kabupaten Mukomuko, untuk periode 2015 – 2020 mendatang. Menariknya, Haidir yang masuk sebagai salah satu bakal calon kandidat Pilbup  itu, ditemui ketika tengah bertemu dengan Ketua DPD Golkar Kabupaten Mukomuko, Ali Syaftaini, kemarin siang. Hanya saja, Haidir enggan membeberkan lebih jauh atas tujuan dan maksud menemui Ketua DPD Golkar itu. “Saya datang kerumah ketua DPD Golkar Kabupaten sebagai Ketua Komisi 1. Banyak yang kita bicarakan, termasuk mengenai tugas dan masa jabatan yang hampir berakhir di legislatif pada 20 Agustus 2014 mendatang,” ujarnya. Kendati demikian, Haidir mengaku bahwa sudah ada bakal  calon kandidat lainnya yang pernah berkomunikasi dengan dirinya. Dia pun telah mendapatkan sinyal dari Parpolnya yakni Gerindra untuk bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Kabupaten Mukomuko. “Kalau dari Parpol sudah merestui. Apakah itu saya maju sebagai Cabup maupun Cawabup,” katanya. Kendati demikian, tambah Haidir, untuk kepastian maju atau tidaknya sebagai Cabup maupun Cawabup tak hanya ada restu dari Parpol, melainkan adanya dukungan dari masyarakat. Sementara itu, Ketua DPD Golkar Kabupaten Mukomuko, Ali Syaftaini enggan berkomentar lebh jauh atas kedatangan Haidir yang digadang – gadang sebagai bakal Cabup ataupu Cawabup pada Pilbup 2015 mendatang. “ Golkar belum menentukan sikap siapa bakal Cabup dan Cawabup yang akan diusung. Tetapi, tidak menutup kemungkinan Golkar akan mengusung dari kader, ataupun non kader. Serta penetapan bakal Cabup dan Cawabup nantinya tetap melalui basis koalisi permanen. Pak Haidir kan kader dari Parpol Gerindra, tidak menutup kemungkinan Golkar dan Gerindra masing – masing mengusung Cabup dan Cawabup. Jika dilihat komposisi di kursi legislatif sudah  terpenuhi. Gerindra tiga kursi dan Golkar dua kursi,” tukas Ali. (900)

Tags :
Kategori :

Terkait