Desember, Tahapan Pilbup Dimulai

Rabu 06-08-2014,18:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

MUKOMUKO, BE - Tak terasa masa jabatan bupati dan wakil bupati Mukomuko periode 2010-2015 segera berakhir pada bulan Agustus tahun depan. Meski masih menyisakan waktu sekitar 1 tahun lagi, namun sejauh ini kandidat calon bupati atau wakilnya mulai bermunculan dengan menebarkan spanduk di Ratau Sakti Bumi Batuah ini. Untuk melakukan pemilihan bupati dan wakil bupati yang baru, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mukomuko akan menggelar rapat hari ini (6/8) untuk menentukan jadwal tahapan-tahapannya. Namun starnya dirancang mulai Desember 2014 mendatang. \"Rencananya Desember sudah mulai tahapan berupa pembentukan Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS),\" kata Ketua KPU Mukomuko, Daud Gauraf kepada BE, kemarin. Sementara untuk pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati direncanakan pada bulan April atau Mei 2015, sedangkan hari pencoblosan dirancang bulan Juni atau Juli. Hal itu dikarenakan masa jabatan bupati dan wakil bupati saat ini akan berakhir bulan Agustus 2015. \"Itu baru rencangan awal, namun kepastiannya belum tahu karenanya kita akan me-rapat-kannya besok (hari ini,red),\" akunya. Disisi lain, Daud juga mengaku belum mendapatkan pemberitahuan dari KPU Provinsi Bengkulu, bahwa pemilihan bupati kali ini akan diserentakkan dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Bengkulu periode 2015-2020. \"Kita memang sudah mendapatkan informasi mengenai rencana KPU provinsi itu, tapi secara resmi KPU provinsi belum menyampaikannya kepada kami,\" bebernya. Kendati demikian, ia mengaku siap melaksanakan pemilihan bupati dan wakil bupati dengan gubernur dan wakil gubernur secara bersamaan, sehingga struktur kepanitiaan mulai dari tingkat kecamatan hingga kelompok penitian pemungutan suara (KPPS) tidaj perlu dibentuk dua kali. \"Sebenarnya memang lebih bagus diserentakkan pemilihannya, karena akan menghemat energi dan biaya dan kami sangat menyambut baik rencana tersebut,\" ungkapnya. Sebelumnya, Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Zainan Sagiman SH mengaku pihaknya sudah membulat tekad untuk melaksanakan pemilihan gubernur dengan beberapa bupati di Provinsi Bengkulu secara serentak, karena diyakini bisa menghematkan biaya mencapai puluhan persen. \"Lagi pula jarak berakhir masa jabatan sejumlah kepala daerah itu tidak terlalu jauh, masih di tahun 2015 semua, sehingga kami berpendapat tidak ada salahnya jika pemilihan kita serentakkan saja,\" sampainya. (400)

Tags :
Kategori :

Terkait