Gaji Buruh PNPM Nunggak

Selasa 24-06-2014,14:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

LAIS, BE - Proyek pembangunan jalan PNPM di Desa Talang Rasau Kecamatan Lais sepanjang 350 meter, saat ini masih dalam tahap pengerjaan. Sayangnya, proyek yang dikerjakan itu mendapatkan protes dari  buruh proyek. Hal itu dilatar belakangi  pembayaran gaji para buruh PNPM sebanyak 10 orang yang sudah nunggak selama dua minggu. Padahal selama ini, pembayaran upah buruh itu diakukan seminggu sekali. \"\"Sudah dua minggu gaji kami tidak dibayarkan, dan tapi sampai saat ini tidak ada kejelasan,\" kata Heri (38), salah satu buruh proyek itu. Diakui heri, Ia bersama rekan buruh lainnya sudah mencoba mencari tahu keberadaan Sugian PPTK kecamatan proyek itu, namun keberadaannya PPTK tidak diketahui. \"Kami ingin ada kejelasan soal upah yang menjadi hak kami,\" jelasnya. Gaji buruh proyek itu sebesar Rp 40 ribu perharinya. Dikarenakan gaji sudah tidak dibayarkan selama dua minggu, pembangunan proyek senilai ratusan juta itu terancam terbengkalai. \"Kami akan tunggu sampai minggu ini, kalau masih juga tidak dibayarkan kami akan tuntut PPTK nya,\" kata Heri. Sementara itu, Kepala BPMPD BU, Drs Hanta Nasudi  melalui Kabid PNPM Margono SPd mengatakan, untuk urusan PNPM tersebut pihaknya tidak lagi bertanggungjawab terhadap persoalan yang ditemui di lapangan. Pasalnya melalui BPMPD sudah diserahakn kepada pihak kecamatan sesuai dengan anggaran yang ada. \"Kalau kita tidak tahu menahu lagi kalau anggaran PNPM bermasalah. Semua proses sudah ada di kecamatan, kita hanya penyalur keuangan dan pencatatan proyek PNPM itu saja, berapa anggarannya ya kita serahkan ke kecamatan yang mengelolanya,\" kata Margono. (117)

Tags :
Kategori :

Terkait