NIK Ganda, KPU Minta Bantuan

Jumat 16-05-2014,15:15 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KEPAHIANG, BE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepahiang akan meminta bantuan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) untuk menyikapi temuan 8.000 Nomor Induk Kependudukan (NIK) ganda pada data pemilih Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. \"Kami tetap akan meminta bantuan Dukcapil memperbaiki temuan itu. Bukan masalah berwenang atau tidak berwenang, kami di sini memintatolong agar Dukcapil bisa bekerjasama,\" kata Komisioner KPU Kepahiang, Divisi Perencanaan dan Logistik, Windra Purnawan SP kemarin. Dikatakannya, selain melakukan koordinasi dengan Dinas Dukcapil, KPU juga meminta PPK melakukan pencermatan. \"Tidak cuma denganDukcapil, kami juga meminta PPK untuk melakukan hal yang sama, yakni pencermatan data-data yang ada. Kami optimis pada Pilpres data ini akan tuntas disinkronkan,\" jelas Windra. Diberitakan sebelumnya, Kepala Disdukcapil Kepahiang, Su\'urdi  SSos mengatakan, ditemukannya NIK ganda itu karena tim Sidalih KPUD Kepahiang melakukan data sendiri ke semua desa tanpa panduan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4). Su\'urdi juga menjelaskan bahwa kewenangan Dukcapil pada Pemilu hanya sampai DP4. \"Sebenarnya kami tak punya landasan memperbaiki NIK ganda itu, wewenang kami hanya sampai DP4 yang telah kami serahkan ke KPU pada akhir 2013 lalu,\" terang Su\'urdi. (505)

Tags :
Kategori :

Terkait