Suharto Ajak Jauhi Politik NPWP

Selasa 01-04-2014,10:52 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE- Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Suharto tidak asing lagi oleh masyarakat Bengkulu. Hal ini dikarenakan keseriusannya dalam memperjuangkan masyarakat Bengkulu selama ia menjadi wakil rakyat beberapa tahun terakhir. Selain itu vokal dalam menyampaikan aspirasi masyarakat ia juga dikenal sebagai pengusaha yang dermawan Suharto menjadi wakil rakyat dari Partai Barisan Nasional pada pemilu 2009 lalu, berkat dukungan dari masyarakat Kota Bengkulu dan keluarganya ia duduk menjadi wakil rakyat di kursi parlemen. Berbekal sebagai pengusaha pelayaran, Suharto menyadari betul bahwa dermaga adalah pintu gerbang ekonomi karena itu ia konsen memperjuangkan penganggaran dana untuk pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai, dan terbukti saat ini alur yang dulu dangkal dan selalu menjadi kendala masuk BBM saat itu menjadi lancar. Selain itu ia sebagai Ketua Komisi III yang mengawasi pelaksanaan pekerjaan Dinas PU Suharto secara bertahap betul-betul mengawasi pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan. Banyak prestasi lain yang ditunjukkan Suharto sebagai wakil rakyat salah satunya adalah merealisasikan janji politiknya  untuk mengembalikan satu tahun gajinya sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu. Setelah Partai Barisan Nasional yang mengusungnya pada tahun 2009 lalu diumumkan tidak lolos verifikasi sebagai peserta Pemilu. Saat ini Suharto bergabung dengan dengan Partai Gerindra dan ia kembali diusung kembali menjadi calon anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kota Bengkulu dengan nomor urut 1. \"Sebenarnya banyak partai besar yang mengajak saya bergabung, namun dengan berbagai pertimbangan akhirnya saya memilih bergabung dengan Gerindra,\" ungkap Suharto. Menurut Suharto sebagaimana peraturan dalam pemilu bahwa untuk menjadi Ketua DPRD Provinsi bengkulu  maka harus meraih suara terbanyak, oleh karena itu ia menargetkan akan memperoleh suara terbanyak. Ia optimis keinginannya tersebut tercapai. Sikap optimis yang ia miliki tersbeut bukan karena ambisi kekuasaan melainkan pengalaman politik yang mengajarkannya untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat. Sementara itu terkait dengan banyaknya masyarakat yang telah mengenal NPWP (Nomor Piro Wani Piro) Suharto mengajak masyarakat Bengkulu untuk menjauhi NPWP tersebut.\"Saat ini masyarakat sudah mengenal Istilah NPWP, terkait dengan itu saya berharap agar masyarakat tidak terpancing dengan hal tersebut,\" ungkap Suharto. namun menurut Calon anggota DPRD Provinsi Bengkulu ini lebih baik Masyarakat lebih mengenal calon yang akan dipilihnya ketimbang tertarik NPWP, karena menurutnya pilihan masyarakat akan menetukan nasib bangsa kedepannya. Selain itu ia juga menjelaskan  bahwa ia dan seluruh caleg Gerindra akan bekerja keras dan menanamkan kepercayaan kepada masyarakat sebagai wakil yang amanah. Dan menurutnya menjadikan Prabowo sebaga Presiden dan Ibu Susi Marleny sebagai anggota DPR RI adalah harga mati.(prw)

Tags :
Kategori :

Terkait