AGA MAKMUR, BE - Isu suap senilai miliaran rupiah terhadap anggota DPRD BU untuk pengesahan APBD, menjadi polemik di lembaga dewan. Pasalnya, anggota dewan yang merasa tidak mendapatkan suap, meminta penegak hukum segera mengungkap kasus ini. Terlebih isu itu sudah membuat gerah kalangan politisi. Apalagi sejauh ini, pimpinan DPRD belum memberikan komentar mengenai hal itu. \" Penegak hukum harus secepatnya mengungkap dugaan kasus suap ini, biar semuanya jelas. Siapa anggota dewan yang bermain,\" ujar salah satu anggota DPRD BU yang enggan disebut namanya. Sementara itu, Sonti Bakara anggota komisi I, yang membeberkan kasus itu mengatakan, persoalan dugaan suap untuk pengesahan APBD sudah lama terjadi. Bahkan hal itu sudah menjadi rahasia umum dikalangan anggota dewan. Pun begitu, Sonti mengaku tidak pernah sama sekali tidak mengambil uang itu. Dalam rangka penuntasan kasus itu, ia mengaku siap membantu aparat penegak hukum untuk mengusutnya. \"Saya siap bantu kalaupun memang diperlukan. Persoalan ini perlu dituntaskan karena sudah meresahkan masyarakat,\" kata Sonti. Terpisah, Kapolres BU AKBP AHmad Tarmizi SH melalui Kanit Tipidkor Ipda Edi Supriyanto mengatakan, sejauh ini polisi masih melakukan pengumpulan data dan informasi terkait hal itu. Namun, polisi tidak akan tinggal diam menyangkut dalam kasus itu. \" Kasus ini akan kita tangani, apalagi menyangkut dugaan tindak pidana korupsi. Sejumlah bukti sedang kita kumpulkan untuk keperluan penyelidikan kasus ini,\" kata Edi. (117)
Polisi Usut Kasus Suap Dewan
Sabtu 15-03-2014,14:40 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :