MUKOMUKO, BE – Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Mukomuko, Muchatadir Munib, menyampaikan kepada seluruh jajarannya hingga yang tersebar di desa- desa, supaya tetap berkoordinasi dengan baik. Jika adanya temuan dugaan pelanggaran Pemilu, diharapkan tidak menganalisa ataupun bertindak sendiri. Melainkan harus berhati – hati dalam menyikapi dugaan pelanggaran baik itu dilakukan oknum caleg, parpol ataupun dari para oknum – oknum lainnya yang dapat menganggu proses berjalannya pemilu dengan jujur, adil, aman dan tertib. Guna lebih mempertegas dan para petugas dijajaraan Panwaslu lebih memahami tugas dan fungsinya masing - masing. Panwaslukab telah menyelenggarakan rapat koordinasi pengawasan pemilu panwascam dan sekretariat panwaslucam se-Kabupaten Mukomuko, yang berlangsung 8 hingga 9 Maret, kemarin. “Rakor ini lebih memperdalam pengetahuan para petugas di lapangan. Tetap saling berkoordinasi sehingga tupoksi sebagai pengawasan dapat berjalan lancar dan tertib,” katanya. Sementara pada 16 Maret hingga 5 April 2014 mendatang adalah agenda kampanye terbuka, Muchatadir mengharapkan petugas lebih meningkatkan pengawasan dan siap menjalankan perintah. “Jangan sesekali petugas mengabaikan tugas yang telah diamanahkan,” ingatnya. Pada hari pencoblosan, selain petugas yang distanbykan di seluruh TPS untuk melakukan pengawasan dalam penghitungan suara. Hal itu dilakukan supaya ada bukti bagi Panwaslukab, jika nantinya ada protes atau pun hal – hal lainnya yang dimerugikan caleg atau pun parpol.“Seluruh petugas tidak ada yang boleh menonaktifkan handphone. Karena Panwaslu siap menjalankan tugas dan tetap mengawasi gerak – gerak penyelenggara pemilu mulai dari tingkat komisioner hingga petugas yang ada di desa dan kecamatan,” tutupnya.(900)
Hati–hati Menyikapi Pelanggaran Pemilu
Senin 10-03-2014,13:00 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :