Jukir Datangi DPRD

BENGKULU, BE - Kemarin, 23 Juru Parkir (Jukir) menggelar aksi di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu. Dalam aksi tersebut, mereka meminta pihak DPRD Kota Bengkulu memperjuangkan kembali 23 zona titik parkir yang telah diambil alih oleh pihak Dinas Perhubungan Kota Bengkulu. \"Kami meminta sedikit belas kasihan dari wakil-wakil rakyat, karena pekerjaan satu-satunya untuk mencukupi keluarga kami telah dirampas. Kami ingin dipekerjakan kembali,\" ujar koordinator lapangan aksi, Rustam. Dalam orasinya, dia mengatakan, saat hearing terdahulu, pihak Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Bengkulu akan memperkerjakan kembali para Jukir tersebut. Namun, sampai saat ini hal tersebut tak kunjung direalisasikan. Dengan itu, mereka merasa tidak pernah diperhatikan dan hanya dipermainkan saja oleh pemerintah.  \"Kami tidak pernah diperhatikan dan diberdayakan, apalagi dipekerjakan,\" jelasnya. Dikatakannya, dalam penentuan lahan parkir tersebut telah terjadi jual beli zona. Sehingga, mereka meminta DPRD Kota Bengkulu khususnya komisi II untuk mengusut oknum Dishubkominfo yang terlibat dalam kasus tersebut. Dikatakan Rustam, DPRD harus segera memanggil Kepala Dishubkominfo untuk dimintai keterangan.  \"Kami juga meminta DPRD segera membentuk tim Pansus untuk menindaklanjuti dan menyelesaikan kasus ini,\" tegasnya. Setelah melakukan orasi, lima perwakilan dari mereka, Taufik, Dedi, Rian, Rustam dan Sitompul diperkenankan menemui anggota DPRD. Mereka disambut langsung oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Bengkulu, Irman Sawiran SE, Syamsul Azwar SH MH, Sofyan Hardi SH dan Nuharman SH. Irman menyampaikan, solusi untuk permasalahan tersebut belum bisa dijawab. Karena, penyampaiannya hanya sepihak dari Jukir. Karena itu, dia berjanji akan segera memanggil Kepala Dishubkominfo. \"Kita ingin mendengar jawaban dari eksekutif, dalam hal ini Dishubkominfo. Kita agendakan, besok (hari ini, red) akan kita pertemukan para jukir dengan Dishubkominfo. Namun, kami harap para Jukir membawa bukti-bukti dan saksi atas tuduhan yang sudah dilontarkan,\" jelasnya. Sementara itu, saat dikonfirmasi oleh Bengkulu Ekspress, Kepala Dishubkominfo Kota Bengkulu, Selupati SH, mengatakan pihaknya siap untuk menghadiri undangan dari DPRD tersebut.  \"Kami belum tahu mengenai permasalahan yang dituntut.  Cuma, tadi kami diundang oleh DPRD untuk hadir besok (hari ini, red). Dengan itu, kami pasti akan datang,\" kata Selupati. (cw5)