Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu, H Suardi Abbas SH MH menyambangi sekolah tersebut. Dari madrasah tersebut, Suardi mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi dan memanggil Kepala Kantor Kemenag Bengkulu Utara (BU). Hal itu untuk menyelesaikan permasalahan madrasah tersebut secepatnya. Terkait status Dedi yang menjadi kepala madrasah, katanya, akan dicarikan solusi terbaik. \"Yang jelas belum bsia diputuskan, saya akan panggil Kemenag BU dulu. Jika memang harus digati, harus ada pengajuan terlebih dahulu, apalagi kepala sekolah ini baru satu minggu dilantik, jelas akan kita evaluasi dulu,\" jelasnya.
Sementara Kepala Kantor Kementiran Agama BU, H Bustasar SAg MPd mengatakan, permasalahan tersebut akan dievaluasi kembali. \"Kita akan upayakan bagaimana solusinya, baik itu terhadap anak, guru dan kepala sekolah, kalau untuk diganti rasanya tidka mungkin, karena beliau itu baru saja dilantik dan SK-nya baru turun, siswa yang tidka mau sekolah, minta bantuan guru untuk mendekati dan memberikan pengertiannya,\" tandasnya. (117)