PAD Sektor Pariwisata Nihil

Rabu 15-01-2014,18:22 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

MUKOMUKO, BE –  Pemerintah daerah belum mampu untuk menarik pendapatan asli daerah dari sektor pariwisata. Ini dibuktikan pada tahun 2013 lalu, PAD dari sektor pariwisata itu nol alias nihil.  Ini dikarenakan semua objek wisata yang ada di daerah itu dikelola sepenuhnya oleh masyarakat secara pribadi/ kelompok. “ Ya, untuk sektor PAD dibidang pariwisata belum ada,” aku Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten, Jaskani SPd MSi ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress.  Penggelola tempat wisata seperti pantai, air terjun, danau dan lainnya yang ada ini, kata Jaskani, pihak pengelola yang bersangkutan menyediakan fasilitas di lokasi objek wisata tersebut. Seperti tempat duduk dan fasilitas lainnya. Untuk penarikan biaya masuk objek wisata dilakukan oleh pihak ketiga termasuk mereka yang menentukan sendiri besaran biaya masuk tersebut. \" Kita sama sekali tidak tau berapa biaya masuk objek wisata pantai karena uangnya tidak sepeserpun yang masuk menjadi  PAD,\" bebernya. Belum dikelolanya objek wisata itu dikarenakan ketiadaan anggaran untuk membangun fasilitas di semua objek wisata di daerah tersebut. “ Untuk upaya menata dan menggelola potensi pariwisata itu  sering dilakukan. Hanya saja terkendala dengan tidak adanya anggaran. Usulan ke pemerintah pusat pun kerap disampaikan, hanya saja belum terealisasi,” katanya.  Meskipun jajarannya mengetahui adanya aktifitas, tidak bisa berbuat banyak.  Karena belum ada fasilitas  yang dibangun pemerintah.  Keberadaan  pihak penggelola itu  di ingatkan tetap menjaga kelestarian. “ Penggelola kita  minta mengurus izin. Tentunya  berdasarkan aturan dan prosedur yang berlaku,” tambah Jaskani yang segera menjabat Kepala Badan Kepegawain, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) itu. (900)

Tags :
Kategori :

Terkait