Jembatan Lubuk Cabau Dibangun Swasta

V KOTO, BE – Putusnya jembatan belly di Desa Lubuk Cabau, Kecamatan  V Koto, beberapa bulan lalu telah dilakukan normalisasi dan penyelamatan aset milik Pemerintah Provinsi Bengkulu oleh Pemda Mukomuko. “ Jembatan itu merupakan aset  Provinsi Bengkulu dan belum dihibahkan ke kabupaten. Ketika jembatan itu putus akibat bencana, besi – besi dan kerangka yang rusak dan ditemukan dilokasi sudah diselamatkan,” ujar Plt Kadis Pekerjaan Umum, Syahrizal SH. Untuk pembangunannya dengan panjang lebih dari 90 meter itu, kata Syahrizal, akan dilanjutkan oleh perusahaan Agro Muko. Ini dikarenakan jembatan itu selain digunakan oleh masyarakat sekitar dan mayoritas dimanfaatkan oleh perusahaan yang bersangkutan untuk mengangkut hasil usaha perkebunan. “ Informasi yang saya ketahui. PT Agro Muko, sudah menyiapkan anggaran sekitar Rp 600 juta lebih untuk membangun kembali jembatan yang putus tersebut akibat bencana,” bebernya. Jalan sementara yang digunakan pihak perusahaan mengangkut hasil perkebunan , kata Syahrizal, menggunakan jembatan irigasi bendungan Majunto. Pemanfaatan jembatan itu, pihak perusahaan itu telah mengantongi izin yang dikeluarkan pihak Sumber Daya Air (SDA) wilayah VII Sumatra perwakilan Provinsi Bengkulu. Meskipun ada izin, lanjut Syahrizal, angkutan kendaraan yang boleh melintas maksimal 1,5 ton. Artinya kendaraan melebih tonase yang telah ditetapkan itu dilarang  untuk melintas. Ini dikarenakan kemampuan jembatan yang dilewati sementara itu tidak mampu menahan beban diatas 1,5 ton. “ Kita ingatkan baik itu pihak perusahaan dan masyarakat yang melintas jembatan itu tetap konsisten dan tidak mengangkut beban yang beratnya diatas 1,5 ton. Jika melanggar dikhawatirkan jembatan itu bakal roboh dan mencelakai warga yang melintas,” demikian Syahrizal. (900)