Honor Pengelola Aset Masih Ditahan

Sabtu 28-12-2013,18:45 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

PADANG JAYA, BE - Pembayaran honor aset di 25 SKPD dan 17 kecamatan, serta 4 kelurahan yang ada di kabupaten Bengkulu Utara (BU) ternyata hingga saat ini belum juga dibayarkan pemerintah daerah, kepada ratusan PNS pengolah aset tersebut. Bupati BU, Dr Ir H M Imron Rosyadi MM MSi berjanji, honor aset ratusan PNS pengolah aset itu akan dibayarkan senin (30/12) mendatatang. Padahal sebelumnya, ia menjanjikan akan membayarkan tanggal 24 Desember lalu. \"Ya saya sudah memerintahkan bagian keuangan untuk dibayarkan lunas pada hari senin. Saya janjiitu semua akan dilunaskan,\" kata Imron. Bupati meyakinkan honor itu tidak akan dibayar tahun depan, karena untuk anggaran itu merupakan APBD 2013. Alasan belum dicairkannya honor aset tersebut beberapa waktu lalu, pihak keuangan masih mengolah untuk proses pencairan honor aset para PNS itu. Pemda menolak disebut lalai serta tidak mau membayarkan apa yang menjadi hak para PNS. \"Tidak begitu, karena banyak proses dan pekerjaan yang berbarengan sehingga untuk yang aset ini kita pending dulu, kita kerjakan satu-satu. Inikan hak para PNS,\" jelasnya. Sementara itu, terkait ancaman atusan PNS yang akan berdemo jika honor aset itu tidak dibayarkan hingga 31 Desember mendatang. Bupati mengharapkan para PNS tidak melakukan hal itu, karena honor aset memang akan dibayarkan senin mendatang. Sementara salah satu PNS pengelola aset yang tidak mau namanya disebutkan mengaku ancaman demo tersebut tidak main-main dilontarkan. Mereka ingin memperjuangkan apa yang menjadi haknya kepada pemerintah daerah, apalagi untuk honor aset itu sudah enam bulan ditahan. \"Kami tidak main-main dengan ancaman ini, jika tidak dibayarkan senin sesuai janji bupati, kami akan demo.  Bupati jangan hanya berjanji-janji memberikan harapan kosong, honor aset itu hak kami yang sudah dianggarkan kenapa ditahan-tahan sudah enam bulan,\" tandasnya. (117)

Tags :
Kategori :

Terkait