KOTA BINTUHAN, BE - Dana Isentif Daerah (DID) dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2014 untuk Kabupaten Kaur dipastikan masih seperti 2013, sebesar Rp 2 miliar. Hal ini disebabkan jumlah penduduk miskin di Kaur sudah mengalami perubahan yang signifikan. \"Tahun 2012 memang dana DID cukup besar dibandingkan tahun 2013 dan tahun 2014, sesuai informasi yang diperoleh maka DID Kaur Rp 2 miliar. Karena Kaur tidak ada data Penduduk miskin yang bertambah,\" ujar Kepala Bappeda Kaur Ir Drs H Sudoto Mpd melalui Kabid Ekosusbud Harles Faferman SE. Dikatakanya, syarat untuk memperoleh DID lebih besar jika adanya data penduduk miskin bertambah. Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) Kaur telah mendata bahwa penduduk miskin di Kaur tidak meningkat, jadi gambaranya dana DID kabupaten Kaur tahun 2014 masih tetap sama dengan tahun 2013. Padahal tahun 2102 lalu, jumlah penduduk begitu tinggi yang dapat digambarkan dengan dana DID sebesar Rp 24 miliar. \"Dengan perolehan DID hanya 2 miliar tetap kita gunakan untuk pembangunan, namun mau dikemakan saat ini amsih dalam pembahasan, sebelumnya tahun 2013 dana DID diperuntukan untuk pendidikan, namun tahun 2014 masih dalam pembahasan,\" jelasnya. Sementara itu, APBD Kaur tahun 2014 mencapai Rp 522 miliar saat ini setelah dilakukan penghitungan, untuk APBD sendiri mengalami peningkatan 23 persen sebelumnya APBD Kaur tahun 2013 mencapai Rp 450 miliar sebelumnya tahun 2012 mencapai Rp 426 miliar. Sehingga ada penmabahan yang singnifikan. \"Untuk sementara kita hitung namun kemungkinan masih ada terslip dari pendapatan, saat ini masih dalam pembahasan pihak Tim Satuan Tiga,\" ungkapnya. (823)
2014, Uang DID Rp 2 Miliar
Jumat 08-11-2013,21:15 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :