Pengrusakan Sawit Dilapor Bupati

MUKOMUKO, BE – Masyarakat di Kecamatan XIV Koto dan sekitarnya yang tanaman sawitnya dirusak yang diduga dilakukan oknum warga Lunang Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, melalapor ke Bupati Mukomuko. Laporan itu disampaikan warga melalui pihak Kecamatan XIV Koto. “ Ya laporan itu langsung kita sampaikan ke bupati,\" ujar Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setdakab Mukomuko, Badi Uzaman SH. Laporan itu berisikan kerusakan tanaman sawit milik warga yang berada di wilayah perbatasan dan mengalami kerugian mencapai Rp 200 juta. Setelah laporan itu disampaikan, tinggal menunggu instruksi lebih lanjut dari kepala daerah. \"Sebagai bawahan, kita sifatnya menunggu mengenai instruksi yang akan diberikan,\" jelasnya. Selain itu, pemda meminta warga melaporkan kejadian pengrusakan itu ke aparat penegak hukum. Tujuannya agar penanganannya lebih cepat dan bisa terungkap siapa pelaku pengrusakan itu. “ Yang menjadi persoalan dan dilaporkan inikan pengrusakan. Alangkah baik kejadian itu dilaporkan ke pihak Kepolisian,” sarannya. Untuk penyelesaian tapal batas antar provinsi ini, lanjut Badi belum ada perkembangan  terbaru. Sekitar seminggu lalu, Asisten I Setdakab kesekian kalinya menemui Ditjen PUM Kemendagri, namun informasi yang di dapat belum ada kejelasan pasti mengenai penegasan batas tersebut. “ Belum ada informasi lebih lanjut soal tapal batas itu,” ujarnya. Ia mengimbau kepada masyarakat yang berada diwilayah perbatasan supaya tidak melakukan hal – hal negatif yang dapat menimbulkan permasalahan baru. Pasalnya jika hal itu dilakukan, semakin memperkeruh suasana dan situasi kamtibmas. (900)