BINTUHAN,BE – Calon Jemaah Haji (CJH) Djubaidah Tali Tambah binti Muhammad Tali (60) asal Kecamatan Semidang Gumay. Kabupaten Kaur, batal diberangkatkan lantaran sakit. Sampai saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit M Yunus Bengkulu. Sementara rekannya sebanyak 83 orang sudah berada di Arab Suadi. \"Jika kondisinya membaik maka CJH atas nama Djubaidah akan diberangkatkan dengan kloter lainya, namun kloter mana masih menunggu koordinasi pihak Kemenag Provinsi,\" kata Kepala Kementrian Agama Kabupaten Kaur H Poimat Solihin MHi, kemarin. Dikatakanya, Djubaidah dengan nomor paspor A. 562663 dan tergabung dalam Kloter 8. Terpaksa dilarikan ke RSUD M Yunus, lantaran kondisi kesehatanya menurun saat tiba di Asrama Haji Embarkasi Antara Bengkulu. \"Faktor kelelahan Djubaidah terpaksa dirawat di M Yunus lantaran kondisinya memburuk dan tidak jadi bergabung dengan kloter 8, makanya kita langsung membatalkan keberangkatanya jika dipaksakan akan membahayakan kondisinya,\" jelasnya. Dijelaskanya, keterangan dokter, Djubaidah didiagnosa mengalami pendarahan saraf dibagian kepala hingga sempat pingsan. Sehingga membutuhkan perawatan setidaknya seminggu namun jika kondisi kurang baik selama tiga minggu, maka pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kemenag apakah digantikan atau disusulkan. \"Untuk saat ini CJH yang sakit tidak lagi tergabung dalam Kloter 8 yang bersama dengan Kabupaten Seluma, saat ini CJH sudah berangkat sekitar pukul 08.53 WIB berangkat dari BIM menuju Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) tadi pagi (kemarin) dan tiba Jeddah sekitar pukul 13.00 Waktu setempat,\" jelasnya.(823)
CJH Sakit Masih Dirawat
Sabtu 21-09-2013,23:00 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :