Pembunuh Tetangga Ditangkap

Gara-gara Upah Dipotong TAP, BE - Kejadian menghebohkan warga Desa Sengkuang Kecamatan Tanjung Agung Palik (TAP) yang terjadi (11/9) sekitar pukul 18.00 WIB terjadi keributan berdarah hingga berujung tewas. Korban Jon Kenedi (36) warga setempat yang bekerja kuli pembuatan irigasi sawah tewas di depan rumahnya, setelah ditusuk oleh rekan kerja yang juga tetangga korban. Pelaku Sirwanto (30) ditangkap oleh polisi selang beberapa jam kemudian pasca kejadian berdarah itu. Menurut pengakuan pelaku, aksi nekat itu dilakukan karena membela diri saat terjadi perkelahian dengan korban. Korban selama ini sering memarahi pelaku hingga mengakibatkan pelaku terpancing emosi. Belum lagi upah sebesar Rp 500 ribu miliknya dipotong oleh korban dan hanya mendapatkan Rp 200 ribu saat mengerjakan proyek irigasi. \"La gerot nian apo kau ni, aku ndak tahu seberapo gerot kau,\" ujar pelaku menirukan kata terakhir korban. Merasa dilecehkan, akhirnya terjadi perkelahian dengan menggunakan senjata tajam. Akhirnya tubuh korban terkena tusukan senjata tajamnya sendiri setelah berhasil direbut pelaku  hingga mengakibatkan tak bernyawa lagi. \"Korban sudah tiga kali mengajak saya berkelahi, apalagi korban membawa pisau. Akhirnya saya lawan dan terjadilah perkelahian, saya langsung ambil pisau dari tangan korban dan langsung menusuk korban sudah tak terhitung lagi berapa kali saya tusuk. Saya hanya ingat di bagian dada, dagu dan tangan korban,\" ujar pelaku. Melihat korban tidak bernyawa, korban langsung melarikan diri ke Desa Selubuk Kecamatan Air Napal dan memberitahukan keberadaannya kepada pihak berwajib.\"Saya hanya menyelamatkan diri usai kejadian,\" jelasnya. Sementara itu, menurut keterangan istri korban, Supriyani (35) korban dan pelaku sering terlibat keributan. Bahkan dengan Suhardi (50) ayah pelaku juga pernah ribut. \"Saat kejadian saat tidak ada dirumah, waktu tiba di rumah suami saya sudah bersimbah darah, \" ujat Supriyani. Terpisah, Kapolres BU, AKBP Ahmad Tarmizi SH melalui Kabag ops AKP Andi Sumarta SIK membenarkan penangkapan terhadap pelaku pembunuhan itu. \"Tersangka masih diproses untuk menjalani pemeriksaan intensif. Sejumlah saksi akan kita mintai keterangan untuk pengusutan kasus ini,\" singkat Kabag ops. (117)